Shanghaiist.com
Dream - Kisah memilukan tentang orang yang tak mampu membayar biaya pengobatan kembali muncul. Kali ini dari daratan Tiongkok.
Seorang wanita bernama Yuanyuan, asal Provinsi Hebei, menawarkan jasa pelukan untuk setiap 10 yuan, sekitar Rp 20 ribu, yang dia terima.
Uang yang dikumpulkan dari menawarkan jasa pelukan itu, rencananya akan digunakan Yuanyuan untuk membiayai pengobatan kekasihnya.
Pada Selasa kemarin, menurut Xinxua dikutip Shanghaiist.com, Yuanyuan turun ke jalanan kota Sanhe dengan membawa kertas karton besar yang bertuliskan; " Untuk menyembuhkan kekasih saya, saya akan memeluk Anda untuk setiap 10 yuan" .
Yuanyuan mengatakan Jia, kekasihnya, saat ini akan menjalani transplantasi sumsum tulang belakang dan disuruh menyiapkan uang 250.000 yuan atau sekitar Rp 518 juta.
Karena tidak punya uang sebanyak itu, Jia minta dokter untuk menunda operasinya. Namun dokter mengatakan sumsum tulang belakang yang didapat dari donor mungkin tidak akan tersedia lagi jika dia tidak segera dioperasi.
Mendengar hal itu, Yuanyuan segera mencari cara agar bisa mengumpulkan uang untuk membiayai operasi sumsum tulang belakang Jia.
Dia kemudian teringat tentang kisah seorang ayah di Beijing yang mampu mengumpulkan sumbangan hingga 800 ribu yuan untuk membiayai pengobatan anaknya yang terkena leukimia.
Yuanyuan pun melakukan hal yang sama. Namun tidak seperti pria di Beijing yang menjadikan tubuhnya sebagai karung tinju untuk mendapatkan uang sumbangan. Yuanyuan akan memberikan pelukan sekitar satu menit untuk setiap 10 yuan yang diterimanya.
Saat mendengar hal itu, Jia langsung mendatangi tempat Yuanyuan melakukan aksinya. Jia meminta Yuanyuan menghentikan niatnya memberikan pelukan untuk setiap 10 yuan.
Para pejalan kaki melihat, sepasang kekasih itu terlibat pertengkaran kecil sebelumnya akhirnya saling berpelukan dan menangis.
Entah ini adegan yang sudah direncanakan atau bukan, yang pasti kisah ini telah menyentuh hati para netizen di Tiongkok. (Ism)
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib