Menyebalkan, Ulah Turis Lecehkan Nenek Penjual Pisang

Reporter : Puri Yuanita
Jumat, 29 Juli 2016 14:08

(Foto: Facebook)

Tentu saja peristiwa yang tidak pantas itu dengan cepat menyebar di dunia maya sehingga banyak netizen marah.

Dream - Awal bulan ini, seorang penjual pisang di Da Nang, Vietnam dilecehkan oleh serombongan turis asal China. Insiden memalukan itu tertangkap kamera.

Rincian laporan, termasuk video dan gambar, diunggah oleh Nguyen Duy Khoai, seorang musisi yang berbasis di Da Nang, di akun Facebook-nya.

Tentu saja peristiwa yang tidak pantas itu dengan cepat menyebar di dunia maya sehingga banyak netizen asal Vietnam yang marah melihat insiden itu.

Tuoi Tre News melaporkan bahwa serombongan turis China mendekati penjual pisang di pinggir jalan. Tapi bukannya meminta dengan sopan, mereka....

1 dari 2 halaman

Ulah Mengesalkan yang Pertama

© Dream

Langsung mengambil beberapa pisang, memakannya dan dengan kasar melemparkan kulitnya ke dalam keranjang.

Selanjutnya, penjual buah meminta mereka membayar 40 dong Vietnam (sekitar Rp23.400) untuk beberapa pisang yang dimakan. Para turis itu kemudian mencoba untuk membayar dalam mata uang China.

Padahal Dinas Perindustrian dan Perdagangan Da Nang menganggapnya sebagai tindakan ilegal.

Setelah ditolak, mereka mengeluarkan mata uang Vietnam dan mencoba untuk tawar-menawar harga hingga menjadi 35.000 dong Vietnam (sekitar Rp20.600).

2 dari 2 halaman

Turis Menyebalkan Masih Berulah Lagi

© Dream

Akhirnya, penjual menyerah dan memberikan harga yang lebih murah itu, berharap turis-turis China itu tidak mengganggunya lagi. Tapi, sebelum penjual pergi, seorang turis mengambil pisang lagi dari keranjangnya diam-diam.

Menyusul insiden itu, pemerintah Vietnam mengumumkan akan mengambil tindakan tegas terhadap turis China nakal di Vietnam.

" (Kami telah memperhatikan bahwa) beberapa turis berperilaku buruk, seperti berbicara keras di depan umum," kata Ngo Quang Vinh, Kepala Dinas Pariwisata Da Nang, menurut VnExpress.

" Siapa pun yang datang ke sini harus mengikuti hukum Vietnam," kata Nguyen Xuan Anh, seorang pejabat tinggi di Da Nang, sambil menambahkan bahwa di masa depan, mereka 'tidak akan segan mengusir turis-turis yang berperilaku buruk dari Vietnam'.

(Sumber: shanghaiist.com)