4 Strategi Menggunakan Pinjaman Untuk Memperbesar Bisnis

Jadilah pengusaha yang jujur, apa yang Anda tidak disukai, tinggalkan.

Dream - Anda baru saja mendapat pendanaan untuk bisnis yang selama ini Anda inginkan. Jadi kemungkinan Anda merasa telah memiliki dana lebih dari cukup di tabungan untuk memulai bisnis.

Tapi, jangan santai dulu. Karena dana yang Anda dapatkan itu harus diputar untuk kepentingan bisnis. Anda masih harus mencari cara terbaik untuk menggunakan dana tersebut.

Anda mungkin baru bisa tidur nyenyak setelah memprioritaskan investasi yang terbaik untuk menambah rekening baru Anda dengan menumbuhkan dan memperbesar bisnis Anda.

Seperti dikutip dari Lifehack, Kamis, 31 Desember 2015, cara terbaik untuk melakukan itu bisa dimulai dengan fokus pada empat area berikut:

1. Jangan bias dalam bisnis, berikan pelanggan apa yang mereka inginkan

Ini adalah waktu yang tepat merenung dan melihat kembali penawaran Anda secara menyeluruh. Produk dan layanan yang bagus adalah yang membuat pelanggan dengan sukarela kembali ke Anda. Produk dan layanan yang bagus akan membangun loyalitas dan kepercayaan di antara pelanggan Anda.

Jadilah pengusaha yang jujur pada diri sendiri. Apa yang menurut Anda tidak berkinerja dengan baik, produk atau ide, tinggalkan saja. Apa yang membuat pelanggan datang kembali atau secara khusus minta? Fokus pada area tersebut. Biarkan angka-angka statistik menjadi panduan Anda.

2. Ikuti dan terapkan perkembangan teknologi

Berinvestasi dalam teknologi yang tepat dapat memberikan wawasan penting tentang pelanggan dan prospek bisnis Anda. Itu akan membantu Anda menemukan efisiensi dan melindungi bisnis Anda dari peretasan dan bencana kehilangan data yang dapat melumpuhkan perusahaan Anda.

Pertimbangkan menggunakan perangkat lunak customer relationship management (CRM) dari Nutshell, Microsoft Dynamics atau Salesforce. Jenis perangkat lunak tersebut dapat membantu bisnis Anda tumbuh signifikan dengan tools pelacak semua interaksi pelanggan, pembelian dan dukungan.

Otomatisasi CRM seperti proses penjualan dan pemasaran melalui email akan memastikan bahwa aset Anda yang paling berharga, pelanggan, diperlakukan sebagai prioritas. Di samping mempersenjatai Anda dengan alat untuk meningkatkan produktivitas penjualan Anda.

Karena fitur ini tersedia secara online, Anda hanya perlu membayar biaya berlangganan bulanan untuk menyimpan dan mengakses semua data dan layanan CRM dengan mudah dan dari mana saja.

Kedua, mempertimbangkan alat produktivitas, seperti Google Apps, yang akan menghemat waktu dan uang. Ini akan memungkinkan Anda untuk membuat dan berbagi dokumen dan spreadsheet, dan bahkan melakukan konferensi video dengan tim.

Terakhir, jangan tertipu. Hacker tidak menargetkan hanya perusahaan besar. Mereka kini beralih ke perusahaan kecil. Jadi, pertimbangan memasang teknologi terkini yang akan mengamankan bisnis dan data pelanggan Anda, seperti perangkat lunak firewall tambahan, pembaca chip kartu EMV dan perlindungan pencurian identitas bisnis.

3. Memperbarui semua perangkat Anda

Kesalahan terbesar Anda mungkin menunggu sampai semua perangkat produksi atau komputasi rusak sebelum Anda menggantinya. Bayangkan semua pesanan tertunda atau tawaran ditolak hanya gara-gara perangkat Anda tidak bekerja semestinya.

Berinvestasi perangkat baru mulai sekarang agar Anda terbebas dari sakit kepala. Daripada Anda harus mengeluarkan biaya yang lebih besar jika melakukan penggantian darurat kemudian.

4. Melunasi semua utang

Jika Anda punya cicilan atau menggunakan kartu kredit bisnis, Anda mungkin akan dikenakan bunga yang lebih tinggi. Anda dapat menggunakan sebagian dari pinjaman Anda untuk membayar kredit yang memiliki bunga yang tinggi.

Hal ini akan membantu meningkatkan nilai kredit bisnis Anda. Membangun kredit bisnis akan memudahkan Anda mendapat lebih banyak dana pinjaman, dengan suku bunga yang lebih baik.

Menjadi pemilik bisnis yang besar berarti mengetahui apa yang Anda tidak tahu. Jika Anda tidak yakin apa yang harus diinvestasikan, bertanyalah kepada orang lain yang memiliki wawasan dan pengalaman yang bersedia untuk membantu Anda.

Jangan lupa untuk meminta pendapat para karyawan Anda. Mereka akan menghargai minat dan kepercayaan Anda pada mereka sebagai pemimpin. Jika perlu, berkonsultasi ke perencana keuangan yang mengkhususkan diri dalam bisnis kecil.