Daging Ayam Mahal, Menteri Susi: Saatnya Makan Ikan

Selain murah meriah, daging ikan disebut lebih sehat.

Dream – Harga daging ayam menjadi sorotan publik belakangan ini. Harga per kilogramnya bisa menembus angka Rp50 ribu per kg.

Melihat harga daging ayam yang mencekik, Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, justru mempromosikan konsumsi ikan.

“ Ayam mahal? Daging mahal? Saatnya makan ikan,” cuit Susi di akun Twitternya, @susipudjiastuti, dikutip Dream, Selasa 24 Juli 2018.

Susi kembali meyakinkan, ikan lebih menyehatan daripada ayam dan daging sapi. Daging ikan mengandung banyak omega dan bebas kolesterol jahat.

“ Lebih sehat, bebas kolesterol jelek, banyak omega yang bisa bikin kita lebih pintar dan sehat,” cuitnya.

Susi juga mencantumkan harga ikan yang dijual di pasar. Ternyata, harganya jauh lebih murah daripada harga daging ayam.

“ Ini WA saya terima dari Dirjen Budidaya. ‘Benar Ibu. Info harga lele di Pasar Jambi sekitar Rp16 ribu per kg, patin Rp16-17 ribu per kg,” cuit Susi lagi.

Cuitan Susi telah dicuit ulang oleh 3.040 kali dan telah disukai sebanyak 3.825 kali.

Unggahan Susi mendapatkan beragam respons dari warganet. Mereka beramai-ramai mengungkapkan kesukaannya kepada ikan.

“ Saya suka ikan tongkol dicabein. Masakan ibu saya. Sangat enak, bikin nambah terus, Bu,” tulis @farisrivaldi.

“ Siap, Bu. Makan lele setiap hari,” tulis @yanuar_jawa.

Ayam mahal ? ? Daging mahal?? SAAT nya makan IKAN!!!ð�¦ï¿½ð�� ð���ð�¦ï¿½ð�¦ï¿½ð�¦ï¿½ð���ð�¦ï¿½ð���ð�� ð���ð�� !!!! Lebih sehat, bebas cholestrol jelek, banyak omega yg bisa bikin kita lebih pintar & sehat !!!!!!ð���ð���ð���ð���ð���

— Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti)

July 24, 2018

(ism)