54% Keuangan Anak Muda Berantakan Karena Pandemi

Sekarang generasi muda juga bisa punya rumah impian

Dream - Kondisi pandemi menghancurkan rencana masa depan kalangan milenial. Beberapa anak muda bahkan harus menyusun ulag keuangan mereka yang berantakan akibat dampak dari waabah virus Sars-CoV-2 ini. 

Sebuah survei TransUnion Wave 10 Pulse Survey – July 2020 melaporkan sebanyak 54 persen anak muda terpaksa membangun dari awal rencana finansialnya akibat diterpa keadaan yang kurang menentu saat ini.

Hasil temuan lain adalah 22 persen anak  muda yang jadi sample penelitian mengakui kondisi keuangan mereka saat ini berada dalam posisi rapuh (vulnerable).

Membantu para generasi muda yang terdampak pandemi Covid-19, PermataBank menghadirkan program #CantStopMe. Sebuah dukungan terhadap generasi muda Indonesia menghadapi tantangan dalam kehidupan mereka sehari-hari seperti pekerjaan, cicilan, hingga gaya hidup.

Djumariah Tenteram, Direktur Retail Banking PermataBank pada acara virtual launching #CantStopMe by PermataMe mengataka dukungan yang diberikan perusahaan dilakukan melalui produk unggulan PermataME. Kelima produk mulai dari tabungan sampai kartu kredit ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai solusi finansial untuk menjaga optimisme mereka dalam meraih impian.

Kelima solusi finansial dibuat khusus dengan berbagai fitur yang inovatif serta program-program menarik di dalamnya.

“ PermataME memang didesain untuk memenuhi kebutuhan finansial generasi muda mulai dari menabung, investasi, kemudahan pembayaran dengan kartu kredit, mendapatkan pembiayaan kredit tanpa agunan dan pembiayaan rumah atau apartemen.” kata dia.