Keuangan Syariah Makin Diminati Warga Inggris

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 5 Mei 2015 13:29
Keuangan Syariah Makin Diminati Warga Inggris
Bank syariah sukses menggaet nasabah nonmuslim. Apa yang membuat mereka tertarik?

Dream - Inggris telah berperan penting dalam pengembangan keuangan syariah di negara barat. Selama 30 tahun negara ini telah menawarkan produk keuangan Islami.

Bisnis syariah di Negeri Ratu Elizabeth ini bahkan semakin populer. Tak hanya bagi warga muslim, keuangan syariah mulai mendapatkan tempat di kalangan non muslim.

Tim Sinclair, head of marketing and retail sales dari Al Rayan Bank, mengatakan kinerja keuangan perusahaan dalam 18 bulan terakhir terus meningkat. Untuk pertama kali perusahaan mencetak untung pada tahun lalu. Pendapatan operasional bahkan meroket hingga 168 persen.

Al Rayan Bank adalah nama baru dari bank syariah tertua Inggris, Islamic Bank of Britain.

Hal yang mengejutkan. Sumber pertumbuhan terbesar Al Rayan justru berasal dari nasabah non muslim.

" Kami perkirakan 83 persen dari nasabah deposito dan 47 persen dari nasabah yang bergabung sejak tahun lalu adalah nonmuslim," kata Sinclair seperti dikutip laman Albawaba, Selasa, 5 Mei 2015.

Head of Islamic Finance dari PwC, Mohammad Khan mengungkapkan terdapat dua kunci utama menilai sebuah produk sesuai prinsip syariah.

" Produk itu tak boleh ada bunga dan harus sangat transparan. Harus jelas dari mana seluruh biaya itu digunakan," ujarnya.

Sinclair menambahkan, nasabah nonmuslim umumnya tertarik menjadi nasabah bank syariah karena etika berbisnis yang dijalannya. Selain itu pola pendekatan kepada nasabah juga menjadi kunci penting. (Ism) 

Beri Komentar