Yamaha Indonesia Stop Produksi, Bagaimana Gaji dan THR Karyawan?

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Kamis, 16 April 2020 15:28

Yamaha Menyetop Sementara Produksinya Karena Ada Corona.

Dampak virus corona covid-19 sangat dirasakan produsen berlambang garpu tala ini.

Dream – Industri otomotif di Tanah Air menjadi salah satu sektor yang terdampak cukup besar karena pandemi corona. Virus Covid-19 membuat efek berantai yang kurang baik.

Dampaknya mulai dari industri komponen sampai tenaga kerja karena ada produsen kendaraan yang mengurangi kegiatan produksinya.

Situasi ini membuat Industri otomotif dalam situasi sulit, sehingga memunculkan kemungkinan terjadinya PHK dan penghentian pemberian Tunjangan Hari Raya. (THR).

Terkait isu PHK dan pemberian THR, Yamaha memberi penjelasan. Pihak PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) yang juga menghentikan operasional pabriknya menyatakan kebijakan perusahaan berjalan mengikuti perkembangan situasi yang ada.

Sejauh ini YIMM belum melakukan PHK massal dan berupaya memenuhi hak-hak pekerja dan memberikan THR sesuai ketentuan yang berlaku di perusahaan berlogo garpu tala ini.

" Ada yang menanyakan THR terganggu atau tidak, ada yang tanya kemarin, gaji dan THR bagaimana? Semuanya akan diberikan sesuai ketentuan yang berlaku. Saya tidak bisa sebutkan ketentuannya apa," kata Manager Publik Relation YIMM, Antonius Widiantoro, dikutip dari Otosia, Kamis 16 April 2020.

1 dari 5 halaman

Kapan Mulai Produksi?

Sejauh ini Yamaha belum dapat memastikan kapan pabrik mereka di Pulo Gadung, Jakarta Timur dan Karawang, Jawa Barat, dioperasikan kembali. Operasional pabrik Yamaha akan mengikuti aturan dan jadwal pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

" Kami akan follow aturan dari pemerintah. Berita sebelumnya sampai 19 April, tapi intinya sekarang, Jakarta sampai tanggal berapa kami follow," kata Anton.

Pada dasarnya Yamaha bisa saja tetap mengoperasikan pabriknya, mengingat sektor otomotif berkontribusi besar terhadap sektor ekonomi dan perindustrian nasional. Tapi atas dasar kemanusiaan dan mencegah penyebaran COVID-19, Yamaha tetap menutup pabriknya sementara.

" Sebenarnya begini, ada beberapa usaha yang memang mendapatkan ijin khusus dari Kemenperin, terkait ekspor dan income negara, dapat dispensasi untuk tetap buka. Meski begitu kita tetap stop produksi atas dasar kemanusiaan dan demi memutus mata rantai corona. Stop produksi. Itu yang Yamaha lakukan, dan bahwa compliance ini jauh lebih penting," kata dia.

2 dari 5 halaman

Imbauan Kemenperin

Kementerian Perindustrian mendorong pelaku industri otomotif agar tetap memenuhi hak-hak pekerjanya yang sementara waktu dirumahkan akibat beberapa pabrik melakukan penghentian sementara atau menurunkan produksinya.

Selain itu pemerintah menghimbau pelaku industri otomotif dapat memastikan bahwa hak-hak pekerjanya bisa terpenuhi, seperti THR yang diharapkan dapat dibayar tepat waktu.

Kemenperin juga sudah mengusulkan berbagai stimulus tambahan untuk menggairahkan usaha sektor industri, termasuk industri otomotif. Inisiatif ini sedang dikoordinasikan bersama Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, serta pelaku industri.

Bahkan di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Kemenperin memastikan bahwa industri dapat tetap beroperasi.

“ Kemenperin pada prinsipnya selalu memberikan perhatian terhadap sektor industri dalam kondisi apapun. Kami sudah keluarkan surat edaran ke industri, agar dapat tetap beroperasi dengan tetap menjalankan protokol pencegahan COVID-19,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, pekan lalu di Jakarta.

3 dari 5 halaman

Yamaha Bikin Aplikasi My Yamaha Motor, Apa Saja Fiturnya?

Dream – Teknologi informasi mulai merambah dunia otomotif. Sejumlah pabrikan mobil dan sepeda motor berlomba-lomba menghadirkan apilkasi untuk memundahkan konsumennya. Kali ini terobosan itu dibuat PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Pabrikan sepeda motor berlogo tiga garpu tala itu memperkenalkan aplikasi mobile yang diberi nama My Yamaha Motor.

“ Hari ini, Yamaha Indonesia kembali meluncurkan aplikasi baru bernama My Yamaha Motor yang lebih memudahkan semua konsumen Yamaha dalam mendapatkan pelayanan terbaik dari seluruh sumber daya yang Yamaha miliki,” kata President Director and CEO PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Minoru Morimoto, di Jakarta, dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Dream, Rabu 15 April 2020.

Aplikasi ini mempermudah akses informasi yang lengkap bagi semua pengguna motor Yamaha produksi di atas tahun 2011 selain CBU. Khususnya, terkait informasi pelayanan purna jual (after sales service), informasi jaringan dealer resmi Yamaha yang ada di seluruh Indonesia serta informasi terkait produk, event dan promo yang diselenggarakan oleh Yamaha Indonesia.

“ Yamaha ingin menciptakan ikatan yang kuat dengan konsumen melalui platform digital yang semakin lengkap,” kata Morimoto.

4 dari 5 halaman

Sediakan Tiga Menu

Dalam aplikasi My Yamaha Motor, terdapat tiga menu layanan utama yang menyajikan beragam informasi bagi seluruh pengguna motor Yamaha. Layanan utama tersebut adalah sebagai berikut:

1. Informasi Motor & Servis

- Informasi panduan pemilik kendaraan (manual e-book), ketentuan garansi, ketentuan Kartu Servis Gratis (KSG) dan Kartu Servis Berkala (KSB)
- Pemberitahuan atau notifikasi secara otomatis terkait Servis Gratis (3 hari sebelum masa KSG habis) dan Servis Berkala (3 bulan setelah servis terakhir).
- Pemberian nilai kepuasan (rating) setelah melakukan servis di dealer.
- Riwayat layanan perawatan motor.

2. Informasi Dealer

- Informasi seputar layanan Servis Kunjung Yamaha (SKY) untuk dealer-dealer tertentu yang ada di sekitar anda.

3. Informasi Produk, Event & Promo

-Informasi perihal produk, event dan promo menarik dari Yamaha Indonesia.

5 dari 5 halaman

Daftar Terlebih Dahulu

Morimoto menganjurkan pemilik motor harus melakukan registrasi terlebih dahulu di aplikasi agar bisa menikmati semua menu layanan. Caranya, memasukkan nomor rangka sepeda motor dan hand phone di halaman registrasi.

Setelah itu, akan ada pesan singkat masuk yang mengirimkan kode verifikasi pendaftaran. Aplikasi My Yamaha Motor saat ini baru tersedia dalam platform Andorid dan akan tersedia juga untuk iOS dalam beberapa bulan ke depan.

Sebagai tambahan informasi, Desember lalu Yamaha Indonesia juga telah meluncurkan aplikasi Y-Connect yang diperuntukan bagi pengguna All New NMAX 155 Connected/ABS. Aplikasi tersebut memiliki fitur yang dapat memberikan informasi mengenai lokasi parkir, notifikasi panggilan dan pesan yang masuk, rekomendasi perawatan motor (oli dan aki), konsumsi bahan bakar dan notifikasi jika terjadi malfungsi pada motor