El Caminito Del Rey Menarik Para Pengunjung (Sumber: Shutterstock)
Dream - Setelah ditutup selama 15 tahun, jembatan paling berbahaya di dunia kembali dibuka. Jalan bernama El Caminito del Rey itu merupakan jalan setapak yang terletak di sepanjang dinding tebing El Chorro yang curam di Provinsi Malaga, Spanyol.
Jalan itu berada 100 meter di atas Sungai Guadalhorce. Jalan sempit ini hanya memiliki lebar satu meter dengan jurang di satu sisinya.
Pada tahun 1990an, banyak bagian di atas beton jalan mengalami runtuh. Runtuhan itu mengakibatkan beberapa lokasi jalan berlubang besar. Di beberapa titik, yang tersisa hanya balok baja penyangga beton.
Pejalan kaki harus melewati balok baja tersebut dengan ekstra hati-hati.
© Dream
Menurut laman The Independent, kondisi ekstrim El Caminito del Rey menarik para pemanjat tebing dan pecinta adrenalin. Mereka ingin membuktikan, Caminito del Rey merupakan jalan setapak paling berbahaya di dunia.
Jalan ini dibangun atas perintah Raja Alfonso XIII pada 1901 sebagai jalur bagi pekerja yang akan membangun bendungan pembangkit tenaga listrik di Chorro dan Gaitanejo. Pembangunan Caminito del Rey selesai pada 1905.
Di 1921, Raja Alfonso XIII berjalan melintasi jalan tersebut saat peresmian bendungan. Sejak itu jalan ini dikenal dengan King's Pathway, Jalan Raja.
Setelah dua kecelakaan fatal pada 1999 dan 2000, pemerintah daerah menutup kedua pintu masuk jalan tersebut. Pada Juni 2011 pemerintah daerah Andalusia dan pemerintah daerah Malaga menyetujui pembiayaan terhadap restorasi jalan ini.
© Dream
Jalan tersebut dibuka kembali pada 2015 dengan menambahkan jalur baru yang terbuat kayu. Meski begitu, wisatawan yang penasaran dengan kengerian Caminito del Rey masih bisa melihat jalan lama yang ada di bawah jalur baru itu.
Mereka bisa melihat banyak balok baja penahan beton yang hilang, serta jalan setapak putus-putus yang penuh dengan lubang.
Bagi yang merasa penasaran, bisa terbang ke Malaga. Caminito del Rey berjarak 60 kilometer dari provinsi tersebut.
Setelah sampai di Malaga, pelancong bisa naik kereta api dan berhenti di Alora. Dari Alora, mereka bisa naik shuttle bus untuk memulai petualangan menantang di Caminito del Rey.
Advertisement
Jakarta Fashion Week 2026, Tampilkan Karya Lebih dari 100 Desainer

Jakarta Expat Tennis Ladder, Komunitas yang Jadi Rumah Kedua Para Ekspatriat

Latih Si Kecil Biar Tak Boros, Ayah Bunda Bisa Terapkan Hal Ini

Siap-Siap, Tarif TransJakarta Bakal Naik!

Girangnya Bocah 7 Tahun Bisa Kuliah Kimia di Nanyang Technological University
