Blatter Pimpin FIFA di Bawah Tekanan?

Banyak pihak mempertanyakan mengapa Blatter baru mundur dari tampuk pimpinan FIFA saat ini?

Dream - Koresponden BBC Sport Richard Conway menilai, Sepp Blatter berada pada posisi sulit selaku Presiden FIFA ketika beberapa pejabat federasi sepak bola itu tertangkap karena kasus korupsi.

" Dia bukan orang yang ingin keluar dengan cara ini. Dia ingin tetap sebagai pemimpin FIFA. Dia ingin membawa FIFA dan sepak bola kembali bersama tapi itu diabaikan karena ada tuduhan terhadap organisasi. Tentu, ancaman dari Departemen Kehakiman AS bukan akhir, tetapi awal dari awal penyelidikan mereka," ujar Conway seperti dikutip dari BBC, Rabu, 3 Juni 2015.

Jerome Valcke berada di bawah tekanan sehubungan dengan kasus suap, Departemen Kehakiman AS menuduh pembayaran itu dari rekening FIFA untuk Jack Warner, seorang mantan eksekutif FIFA.

" Itulah cerita yang akan bergulir dalam beberapa minggu ke depan," jelasnya.

" Pada akhirnya, posisi Blatter menjadi tidak bisa dipertahankan dan kami mungkin akan tahu lebih banyak dalam beberapa minggu mendatang mengenai apa sebenarnya posisi Battler dalam kasus ini," tambahnya.

Putri Blatter, Corinne mengatakan pada BBC bahwa ada yang memanfaatkan ayahnya.

" Saya sedih tetapi lega. Harapan saya sekarang adalah ketenangan dan yang terbaik untuk ayah saya dan sepak bola dunia. Namun, di atas semuanya saya berharap dunia mengakui hal-hal besar yang dilakukan ayah saya untuk sepak bola dalam 40 tahun terakhir," tuturnya.

" Ayah saya adalah ayah saya. Dia adalah orang hebat. Dengan keputusan ini, dia juga ingin melindungi kita, keluarganya, yang utama dan pertama. Ayah saya orang yang jujur dan telah mendedikasikan hidupnya untuk sepak bola," ungkap Corinne. (Ism)