Isi Baterai Ponsel di Kereta Bisa Ditunduh Pencuri!

Seorang pria ditangkap polisi begitu turun dari kereta yang ditumpanginya. Ia dituduh telah mengambil listrik dari kereta secara ilegal.

Dream - Seorang pria telah ditangkap lantaran menggunakan colokan listrik untuk mengisi baterai ponselnya di kereta London Overground, Inggris.

Robin Lee, pria 45 tahun, mengisi baterai iPhone miliknya di kereta api pada Jumat, 10 Juli lalu. Saat itu dia sedang melakukan perjalanan dari Hackney Wick ke Camden Road.

Namun saat turun di Camden Road, Lee tiba-tiba dihadang oleh seorang polisi dengan alasan telah mengambil listrik dari kereta secara ilegal.

" Dia bilang aku mengambil listrik dan terus mengatakan itu kejahatan," kata Lee kepada Evening Standard, sambil menambahkan polisi itu memanggil teman-temannya dan mengatakan bahwa Lee telah mengambil listrik secara ilegal dan harus ditangkap.

Lee yang tidak merasa bersalah kemudian berusaha meninggalkan tempat itu tapi polisi mencegahnya. Pria kelahiran Hull, East Yorks ini pun diborgol dan dibawa ke kantor polisi di Islington.

Lee pun merasa heran dengan kasusnya ini. " Saya hanya mengisi baterai selama lima menit," katanya.

British Transport Police membenarkan kasus yang menimpa Lee itu. Mereka mengatakan mendapat laporan ada seorang pria yang bersikap agresif saat akan ditangkap karena kedapatan mencuri listrik saat naik kereta Overground.

Tak lama setelah ditangkap, Lee akhirnya dibebaskan tapi masih menunggu penyelidikan lebih lanjut mengenai sikapnya saat akan ditangkap. Sementara itu Lee merasa tidak berlaku agresif saat ditanya polisi di Camden Road.

" Saya tidak melawan atau menaikkan suara. Saya hanya bilang agar mereka cepat membuat keputusan."

Kereta api di Inggris umumnya memiliki colokan listrik untuk berbagai keperluan. Namun penumpang harus hati-hati dan tidak salah mengenalinya. Jika colokan itu ada di sebelah meja penumpang, berarti itu bisa digunakan oleh publik.

Namun ada colokan yang khusus digunakan oleh petugas kebersihan kereta saat menjalankan tugasnya. Colokan ini tentu bukan untuk konsumsi publik, dan jika ada penumpang yang menggunakan colokan itu, maka dia akan mendapat masalah.

(Ism, Sumber: Mirror.co.uk)