Fungsi Air Liur Bagi kesehatan Mulut

Saat kamu tertidur dan mengeluarkan cairan dari mulut. Biasanya orang Jawa menyebutnya iler.

Dream - Segala yang diciptakan oleh Allah SWT pasti mempunyai manfaat. Begitu pula dengan air liur.

Selama ini kita mungkin hanya berpikir air liur hanya cairan yang keluar saat kita tengah menghadapi makanan yang lezat. Atau saat kamu tertidur dan mengeluarkan cairan dari mulut. Biasanya orang Jawa menyebutnya `iler`.

Nah di bulan puasa ini, produksi air liur biasanya berkurang karena aktivitas pengunyahan berkurang. Tapi tahukan kamu, jika air liur mengandung sebuah zat saliva yang berperan penting dalam menjaga kesehatan rongga mulut.

Apa sih sebetulnya fungsi air liur untuk kehidupan manusia? Berikut ulasannya.

1. Menjadi pembersih alami

Saat mengunyah makanan, air liur akan meningkat dan berproduksi banyak. Hal ini bermanfaat untuk membersihkan atau menghilangkan bakteri serta mencegah bakteri merusak gigi.

2. Menetralisir asal penyebab rusaknya struktur gigi

Plak dan bakteri sama-sama untuk menghasilkan asam. Saat asam menempel di gigi, lama kelamaan akan timbul kerusakan gigi dan bau mulut.

Saliva mengandung  penyangga keseimbangan pH mulut. Akibatnya, asam dalam mulut dapat terkontrol, baik itu asam yang disebabkan oleh aktivitas bakteri atau pun asam yang berasal dari makanan dan minuman yang kita konsumsi.

© dream.co.id

3. Membunuh bakteri

Air liur bisa menekan perkembangbiakan bakteri. Ini tak hanya bermanfaat bagi rongga mulut tetapi juga organ tubuh keseluruhan.

4. Mencegah hilangnya mineral gigi

Ketika bakteri merusak, saliva mengeluarkan ion kalsium untuk menambal mineral gigi yang hilang. Dengan menjaga agar kalsium dan fosfat tidak hilang dari gigi, air liur dapat mencegah gigi berlubang.

Sahabat Dream, kamu bisa membantu saliva dalam melindungi rongga mulut dengan pasta gigi yang tepat. Misalnya dengan pasta gigi yang tidak mengandung sodium lauryl sulfate (SLS) atau detergen.

Karena itulah, Sahabat Dream bisa memilih pasta gigi yang bebas dari detergen, misalnya Pasta Gigi Enzim Classic Mild.

Pasta gigi Enzim tidak menggunakan sodium lauryl sulfate (SLS) sehingga tidak menyebabkan mulut menjadi kering dan tak merusak papilla indera pengecap, bahkan penggunaan rutin pasta gigi enzim dapat mengembalikan sensitivitas indera pengecap (lidah).

Dibuat dengan rasa yang lembut, Enzim Classic Mild mengandung protein kompleks seperti lysozyme dan lactoferrin. Kandungan ini memperkuat kerja protein alamiah yang terdapat dalam ludah.

© dream.co.id

Efektif untuk membantu mempercepat penyembuhan sariawan, mengurangi bau mulut, mencegah terjadinya gigi berlubang, dan serta mengembalikan rasa di lidah.

Karena tidak mengandung detergen, menggosok gigi dengan Enzim Classic Mild tidak perlu berkumur atau membasahi sikat. Cara menyikat kering ini justru merangsang melimpahnya air ludah sehingga bakteri jahat di mulut bisa ditekan.

Ayo, bantu memperbaiki kualitas air liur dengan Enzim Classic Mild.