Ikuti Imam Mahdi Palsu, Dipenjara 25 Tahun
Dream - Pengadilan di Riyadh, Arab Saudi, menghukum lima warga yang dinyatakan terbukti menjadi pengikut pria Kuwait yang mengaku sebagai Imam Mahdi. Jaksa mendakwa kelimanya percaya dan mengunjungi nabi palsu itu ke Kuwait, serta menyebarkan ajarannya di Saudi.
Dikutip Dream dari laman Al Arabiya, Kamis 11 September 2014, pengadilan menyatakan semua terdakwa terbukti melakukan kontak pribadi dengan sang Imam Mahdi palsu. Beberapa dari mereka bahkan tinggal bersama dengan Imam Mahdi palsu itu di Kuwait, membantunya secara keuangan, mengelola situsnya, berkomunikasi melalui surat elektronik, membagi-bagikan buku, dan menulis artikel yang mendukung sang nabi palsu di media sosial.
Pengadilan Riyadh menyatakan, meskipun masa hukuman itu telah dijalani sepenuhnya, mereka tidak bisa dibebaskan jika tidak bertobat. Bahkan, setelah bebas mereka juga tetap dilarang pergi ke luar negeri, untuk lima hingga 25 tahun berikutnya.
Terdakwa pertama dijatuhi hukuman penjara selama 25 tahun. Terdakwa ini sebelumnya tertangkap atas tuduhan yang sama tetapi menyatakan bertobat dan menandatangani perjanjian untuk tidak kembali ke aliran takfiri (mengkafirkan orang lain) sebelum dia dibebaskan.
Pengadilan mengatakan semua terdakwa menganggap Kerajaan Saudi, pemerintahan dan rakyatnya sebagai kafir dan menyatakan bahwa siapa pun yang tidak percaya pada sang Imam Mahdi palsu itu maka bukan seorang muslim.
Terdakwa ke dua, dihukum selama sepuluh tahun penjara, terdakwa ke tiga selama 20 tahun, sedangkan terdakwa ke empat tujuh tahun, dan terdakwa ke lima dijatuhi hukuman selama lima tahun.
Hukuman itu diputuskan leh mayoritas hakim pengadilan yang menangani kasus ini, di mana satu di antara para hakim itu meminta kelima terdakwa dieksekusi.
Baik jaksa penuntut umum dan terdakwa keberatan dengan keputusan itu. Pengadilan memberikan mereka waktu selama satu bulan untuk mengajukan banding atas putusan tersebut sebelum berkekuatan hukum tetap.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita Cak Imin Ziarah ke Makam Bung Karno Usai Dapat Petunjuk Mimpi Para Kiai
Cak Imin bercerita, sejumlah kiai memintanya segera sowan Bung Karno sebagai pendiri bangsa.
Baca SelengkapnyaArab Saudi Buka Toko Minuman Keras Pertama dalam 72 Tahun Terakhir, Ini Pendapat Ulama tentang Tanda Kiamat
Arab Saudi akan membuka toko alkohol pertama di Kota Riyadh.
Baca SelengkapnyaTiga Tingkatan Orang yang Berpuasa Menurut Imam Al-Ghazali, Kamu yang Mana?
Umat Islam yang menjalankan puasa Ramadan, maka ia akan mendapatkan kemuliaan di sisi Allah SWT.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menguak Keunikan Kubah Hijau Masjid Nabawi, di Bawahnya Ada Makam Nabi
Keberadaan kubah hijau yang megah dan kompleks masjid yang luas mencerminkan kekuatan dan kebesaran Islam sebagai agama global.
Baca SelengkapnyaKumpulan Semut Bentuk Lafaz Allah di Atas Pusara Ibunda, Anak Ungkap Amalan Almarhumah Selama Hidup yang Bikin Takjub
Saat ziarah di hari ketiga Idul Fitri dia melihat kumpulan sarang semut membentuk lafaz Allah di atas pusara almarhumah ibunya.
Baca Selengkapnya7 Keutamaan Memberi Makan Orang yang Berpuasa saat Waktunya Berbuka
Memberi makan orang yang sedang berpuasa untuk persiapan berbuka adalah salah satu amal mulia.
Baca SelengkapnyaBUNGKUS! Tipe-Tipe Makan Bareng Teman
Acara makan paling asyik bareng teman-teman. Nah, kalau sedang ngumpul begini, ada yang bergaya seperti Dreamitie yang satu ini nggak sih?
Baca SelengkapnyaPemerintah Arab Saudi Izinkan Akad Nikah di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, Aturan Ini Penting Diperhatikan
Perizinan ini adalah inisiatif Kementerian Haji dan Umrah agar bisa memperkaya pengalaman para jemaah ataupun peziarah.
Baca SelengkapnyaPuasa Ramadan Terpanjang dan Terpendek di Berbagai Negara, Ini Penyebabnya
Rata-rata lamanya durasi puasa antara 12-13 jam. Namun, ada negara yang bahkan berpuasa sampai 20 jam.
Baca SelengkapnyaSaudi Pertama Kali Izinkan Pejabat Non Muslim Kunjungi Madinah, Berfoto di Luar Masjid Nabawi
Kunjungan ini ini adalah delegasi non muslim pertama yang berkunjung ke kota suci kedua umat Islam tersebut.
Baca Selengkapnya