Mahasiswa IAIN Wakili Indonesia Bicara Perdamaian di Turki

Mahasiswa PTKIN semakin banyak menorehkan prestasi.

Dream - Prestasi mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) makin tak terhitung jumlahnya. Banyak mahasiswa yang kuliah di bawah naungan Kementerian Agama mengharumkan nama bangsa di kancah dunia.

Satu di antaranya adalah Didi Admanur. Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda ini menjadi duta Indonesia untuk berbicara mengenai isu perdamaian dunia di The 4th Istanbul Fellowship Turkey yang digelar pada 26-28 Februari 2019.

" The 4th Istanbul Fellowship Turkey adalah program untuk mengumpulkan para professor, dosen, penulis, dan mahasiswa se-dunia dan membahas keberlanjutan perdamaian dunia, publikasi, dan SDGs (Suistainable Development Goals)," ujar Didi, dikutip dari laman Kemenag, Kamis 14 Maret 2019.

Forum dunia ini diikuti peserta dari 70 negara. Ada 10 ribu orang yang mendaftar online, namun kesempatan hanya diberikan kepada 200 orang peserta. " Saya beruntung menjadi bagian dari 200 orang yang bisa duduk bersama bangsa Amerika, Germany, Australia, Russia, dan England," ucap dia.

Sementara, ada 10 perwakilan dari Indonesia yang berkesempatan mengikuti acara tersebut. Peserta dari Indonesia itu berasal dari Bandung, Jakarta, Samarinda, dan Yogyakarta.

" Alhamdulillah saya menjadi peserta termuda dan satu-satunya yang berasal dari kalangan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN)," kata dia.

Dalam kesempatan itu, Didi menyampaikan makalah mengani perdamaian dunia sebagai tolak ukur persatuan dan kesatuan bangsa.

" Saya juga menyampaikan gagasan tentang pentingnya publikasi online milenial di zaman Industry 4.0 bagi mahasiswa," ucap dia.