Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Pasien positif Covid-19 di Indonesia, angkanya terus bertambah.Juru Bicara Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, menjelaskan sebaran data pasien positif virus corona atau Covid-19 di seluruh Indonesia per pukul 12.00 WIB hari ini, Minggu 22 Maret 2020.
Total untuk di DKI Jakarta bertambah 40 orang, sehingga total pasien positif Covid-19 di Ibu Kota sebanyak 307 orang.
" Total (seluruh Indonesia) 514 orang," tutur Yurianto di Kantor Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur.
Berdasarkan data paparan, untuk pasien positif Covid 19 mulai dari wilayah Bali 3 orang, Banten 47 orang, Daerah Istimewa Yogyakarta 5 orang, DKI Jakarta 307 orang, Jawa Barat 59 orang, Jawa Tengah 15 orang, Jawa Timur 41 orang, Kalimantan Barat 2 orang, Kalimantan Timur 9 orang, dan Kalimantan Tengah 2 orang.
Untuk Kepulauan Riau 4 orang, Sulawesi Utara 1 orang, Sumatera Utara 2 orang, Sulawesi Tenggara 3 orang, Sulawesi Selatan 2 orang, Lampung 1 orang, Riau 1 orang.
Sementara temuan kasus baru pasien positif virus corona dari yang sebelumnya tidak ada, terdata di Kalimantan Selatan 1 orang, Maluku 1 orang, dan Papua 2 orang.
" Penambahan yang sudah sembuh dengan dua kali pemeriksaan negatif ada sebanyak 9 orang dan terhitung total 29 orang," jelas Yurianto.
Data penyebaran pasien dinyatakan sembuh tersebut untuk wilayah Banten 1 orang, Daerah Istimewa Yogyakarta 1 orang, DKI Jakarta 22 orang, dan Jawa Barat 5 orang.
" Namun ada penambahan kasus yang meninggal sebanyak 10 orang, total yang meninggal 48 orang," kata Yurianto.
Adapun data sebaran korban meninggal ada di wilayah Bali 2 orang, Banten 3 orang, DKI Jakarta 29 orang, Jawa Barat 9 orang, Jawa Tengah 3 orang, Jawa Timur 1 orang, dan Sumatera Utara 1 orang.
Laporan Nanda Perdana Putra/ Sumber: Liputan6.com
Dream - Keberadaan dua jenis obat yang diklaim bisa mengatasi Covid-19, menjadi kabar gembira bagi masyarakat dunia. Sayangnya, hal ini dimanfaatkan oleh banyak pihak untuk meraup keuntungan.
Akun Instagram @febriastry mengunggah banyaknya penjual Chloroquine di berbagai e-commerce. Yang dijual pun bukan Chloroquine, melainkan Primaquine dan DHP (dihydroartemisinin-piperaquine).
Harga obat yang diklaim sebagai anti-corona itu beragam. Mulai dari puluhan hingga ratusan ribu. Pemilik akun yang juga seorang dokter Magang di salah satu rumah sakit wilayah Jawa Barat, menekankan bahwa kedua obat tersebut berbeda dengan Chloroquine.
“ Primaquine apalagi DHP (dihydroartemisinin-piperaquine) TIDAK SAMA dengan Chloroquine. Pemakaian chloroquine harus sesuai petunjuk dokter, karena potensi efek camping yang berbahaya superti gangguan irama jantung dan kebutaan,” tulisnya.
Konsumsi Chloroquine harus disertai resep dokter. Namun, sampai saat ini terlihat obat yang dijual secara online tersebut telah berhasil melakukan beberapa transaksi. Semoga melalui unggahan tersebut bisa mencegah pembelian obat dengan efek berbahaya tanpa resep dokter. (mut)
Dream - Pemerintah telah menyiapkan obat untuk menangani virus corona atau Covid-19. Obat itu sudah dicoba di beberapa negara. Dan memberikan kesembuhan.
" Anti virusnya belum ditemukan. Tapi obat ini sudah dicoba oleh satu dua negara dan memberikan kesembuhan," ujar Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Jumat 20 Maret 2020.
Obat yang dimaksud adalah Avigan dan Chloroquine. " Kita telah mendatangkan 5.000 (Avigan) dan dalam proses pemesanan hingga 2 juta. Dan kita juga siapkan 3 juta (Chloroquine)," imbuh Jokowi.
Obat tersebut akan sampai pada pasien yang membutuhkan melalui dokter keliling dari rumah ke rumah, melalui rumah sakit dan puskesmas di kawasan yang terinfeksi.
" Kita ingin sampaikan, kita tidak diam. Tapi mencari hal dan informasi apa yang bisa agar dapat selesaikan Covid-19 ini" .
Dream - Pencarian terhadap vaksin dan obat untuk menangani virus corona terus dilakukan. Salah satu temuan terkini, yaitu, oblat influenza favipiravir.
Dilaporkan Nikkei Asian Review, obat influenza itu dibuat anak perusahaan Fujifilm Holdings. Obat tersebut dijual di pasaran dengan nama Avigan.
Pemerintah China mengonfirmasi temuan ini. Obat itu bahkan telah diuji klinis terhadap 200 pasien.
Beberapa dokter dari Jepang juga telah merawat pasien Covid-19 dengan Avigan. Tokyo telah menimbun cukup banyak obat untuk mengobati 2 juta pasien.
" Kami telah diminta oleh pemerintah untuk mempertimbangkan peningkatan produksi," kata Fujifilm.
Avigan disetujui untuk mengobati influenza di Jepang pada Maret 2014. Fujifilm menandatangani perjanjian lisensi dengan Zhejiang Hisun Pharmaceutical China pada 2016.
Beijing sudah merekomendasikan obat ini kepada penyedia layanan kesehatan.
Sementara itu, perusahaan bioteknologi Amerika Serikat (AS) Gilead Sciences sedang melakukan uji klinis untuk remdesivir, yang awalnya dikembangkan untuk mengobati Ebola, pada 1.000 pasien virus corona. Obat ini sedang diuji di AS, Jepang, Cina, dan di tempat lain.
Remdesivir masih belum disetujui di mana pun untuk penggunaan apa pun.
Kaletra, pengobatan HIV yang dibuat oleh AbbVie yang berbasis di A.S., juga telah digunakan untuk mengobati virus corona di China bersama dengan obat lain. Jika terbukti efektif, produksi obat ini berpotensi ditingkatkan dengan cepat.
Institute of Medical Science di University of Tokyo akan mulai secara eksperimental merawat pasien coronavirus dengan nafamostat, perawatan pankreatitis, pada akhir minggu ini.
Meski begitu, beberapa obat di atas masih punya efek samping. Avigan, misalnya, menyebabkan cacat lahir selama pengujian hewan dan tidak direkomendasikan untuk digunakan oleh wanita hamil.
Kerusakan hati dan pankreatitis telah diamati pada pengguna Kaletra. Efek samping untuk remdesivir masih belum jelas, tetapi dapat termasuk menurunkan tekanan darah.
Advertisement
Unggah Foto Lamaran Teman, Vidi Aldiano Tampak Sangat Kurus dan Pucat
AXIS Nation Cup 2025 Sukses Digelar, Lahirkan Atlet Muda Berbakat Indonesia
Intip Diet Ala Jennie BLACKPINK, Simpel dan Tetap Bisa Makan Enak
Fakta Penelitian Wanita Lajang Lebih Bahagia Dibandingkan Pria
Nonton Jadi Lebih Seru, Ikut Aja 5 Komunitas Film di Indonesia
Energi Baru dari #TwistLickDance, Kolaborasi Penuh Warna antara OREO dan BABYMONSTER
Orang Korea Dagang Cilok Keliling, Netizen: Kita `Jajah` Bangsa Lain Via Jajanan
13 Komunitas Kanker di Indonesia, Beri Dukungan Luar Biasa Bagi Para Penyintas
Unggah Foto Lamaran Teman, Vidi Aldiano Tampak Sangat Kurus dan Pucat
Meriah! Nobar F1 Singapore di Aphrodite Jakarta Diserbu Fans dari Berbagai Tim