Dream - Bila ingin meningkatkan pendapatan perusahaan, Anda pasti berpaling pada tim penjualan. Anda mengandalkan mereka untuk berbicara dengan prospek, mendapatkan tanda tangan dan akhirnya mencapai kesepakatan.

Namun ada strategi lain yang mungkin bisa dilakukan. Jika tujuannya adalah untuk meningkatkan pendapatan perusahaan, Anda bisa menggunakan cara di luar tim penjualan, yaitu dengan kanal kemitraan.

Bermitra dengan perusahaan yang menawarkan produk atau jasa pelengkap untuk produk Anda, bisa meningkatkan aktivitas penjualan, mendorong pendapatan dan mendapatkan pelanggan baru. Selain itu, Anda akan lebih mudah menangkap peluang baru yang mungkin belum muncul di permukaan.

Seperti dikutip dari Entrepreneur, Senin, 23 November 2015, di bawah ini adalah empat langkah yang mungkin bisa dipertimbangkan dalam membangun kemitraan dengan perusahaan lain.

 1. Mencari mitra yang DNA-nya cocok

Ketika mempertimbangkan perusahaan yang akan dijadikan mitra, Anda sebaiknya mencari yang cocok dan saling melengkapi dengan produk atau jasa yang Anda tawarkan. Jika memungkinkan, kemitraan bisa berjangka panjang.

Jika Anda menjual casing ponsel, misalnya, Anda ingin bermitra dengan penyedia ponsel, karena pelanggan mereka akan dengan mudah membeli produk Anda.

Dalam arti bisnis-ke-bisnis melalui kemitraan, Anda dapat memperluas penawaran layanan Anda kepada pelanggan dan menangkap peluang bisnis yang mungkin sebelumnya tidak ada. Sementara mitra Anda mendapat manfaat dari pendapatan yang Anda bawa ke mereka. Ini adalah solusi saling menguntungkan.

2. Membangun hubungan dengan mitra

Menciptakan hubungan yang saling menguntungkan adalah kunci untuk membuat sebuah kemitraan. Carilah mitra di antara perusahaan yang Anda sudah kenal dan percaya atau yang sebelumnya pernah menjalin hubungan yang sukses dengan Anda.

Buatlah perjanjian dengan para mitra yang tidak merugikan masing-masing pihak. Ini sangat penting bahwa mitra Anda merasa dihargai dalam kemitraan mereka.

Jika ingin membangun strategi kemitraan yang efektif, bekerja samalah dengan mitra Anda dan bangunlah hubungan yang kuat agar dialog terbuka selalu terjaga. 

3. Membekali mitra Anda agar sukses

Pastikan Anda sudah berkomunikasi dengan mitra Anda tentang bagaimana proses penjualannya dan bekali mereka dengan alat-alat penjualan yang membuat mereka menjadi sukses. Sebuah cara yang bagus untuk memastikan mitra Anda terus mempromosikan produk atau solusi Anda adalah menyediakan sumber daya yang besar dan alat-alat penjualan untuk mereka sehingga mereka akan bersemangat untuk berbagi dengan pelanggan mereka.

Sebuah strategi kemitraan yang baik meliputi pengembangan aset seperti landing pages, video, kisah sukses dan sumber daya lainnya yang mendorong penjualan dengan cara yang mudah dilakukan mitra Anda tetapi juga menjadi promosi merek dan solusi Anda.

4. Bisa menyesuaikan diri dengan peluang kemitraan baru

Jangan mendekati mitra yang di luar kemampuan perusahaan Anda. Contohnya, Anda seorang petani apel, pertama Anda akan menjual apel di pasar lokal sebelum usaha Anda menjadi besar sehingga mampu bersaing di pasar nasional. Namun jika Anda langsung menitipkan apel di jaringan pasar besar, kemungkinan besar Anda tidak akan mampu memenuhi permintaan.

Intinya, pertama menentukan siapa mitra terkuat Anda. Kemudian, mulai menjalin kemitraan dengan beberapa dan melihat bagaimana bisnis berjalan. Pelajari dan lakukan penyesuaian selama menjalani kemitraan. Jika kemitraan ini terbukti berjalan dan berkembang, Anda mungkin perlu menyewa beberapa orang untuk menjaga aliran kerja tetap berjalan.