Jangan Sepelekan, 5 Nasihat Ibu Ini Tunjang Karir Kita

Nasihat ibu membuat kehidupan kita, terutama karir, menjadi lebih baik.

Dream - Seorang ibu tak mau kehidupan anaknya susah. Dia pun sering memberikan banyak nasihat kepada anaknya.

Saking seringnya diberikan, kita sering merasa bosan (bahkan kesal) mendengarkan nasihat itu. Tapi, siapa sangka nasihat-nasihat yang diberikan ibu membantu kehidupan karir kita.

Berikut ini adalah lima nasihat ibu yang bisa bermanfaat bagi karir kita dilansir dari Payscale, Kamis 12 Mei 2016.

1. " Uang tidak tumbuh seperti pohon"

Kita sering cemberut ketika mendengar ucapan ini berulang-ulang ketika meminta sesuatu yang spesial kepada ibu. Nah, di sinilah gunanya nasihat ibu ketika kita tumbuh dewasa. Sang anak dituntut untuk bisa menggunakan uangnya dengan bijak memenuhi kebutuhan hidup, misalnya kebutuhan perut dan tempat tinggal.

2. " Kalau temanmu lompat dari jembatan, kamu mau lompat juga?"

Ini berarti kita tak perlu ikut-ikutan teman untuk datang ke pesta hingga dini hari. Sebenarnya, mudah dipahami bahwa kita tak ingin ketinggalan untuk bersenang-senang dengan berpesta hingga pagi hari. Suatu hari, kalau pekerjaan dan keuangan stabil, serta tak tinggal dengan oragng tua, kita bisa membuat pesta seperti itu. Jadilah pemimpin, bukan pengikut!

3. " Selama tinggal di rumahku, kamu harus patuh aturanku"

Seorang anak sering sebal mendengar ucapan ini. Ternyata, nasihat ini membuat seorang anak hidup disiplin dan membuatnya bekerja secara profesional dalam karirnya.

4. " Kalau tidak ada yang ingin dibicarakan, jangan berbicara terlalu banyak"

Ya, dunia bisnis itu ibarat tempat yang kecil. Ingatlah untuk bijak dalam bertutur kepada orang lain.

5. " Suatu saat, kamu akan berterima kasih kepadaku"

Meskipun benci mengakuinya, kita tahu bahwa ibu sangat benar dan akhirnya membuat kita sadar nasihat-nasihatnya itu menandakan dia mencintai dan mempercayai kita. Nasihat-nasihat itu membuat kita menjadi lebih dewasa, rendah hati, dan menjadi manusia yang bertanggung jawab. Kita juga tidak akan menjadi siapa-siapa tanpa nasihat ibu dan pekerjaan. Jadi, bersyukurlah atas apa yang telah diajarkan ibu kepada kita.