Mencari Zona Nyaman dalam Pekerjaan

Setiap orang ingin berada pada zona aman dalam pekerjaan, terutama bagi pekerja yang bisa dikatakan tidak muda lagi. Namun, bagaimana cara berada di zona ini?ka

Dream - Mayoritas orang mengartikan bahwa ketika sudah lama bekerja dan melakukan pekerjaan rutin di satu perusahaan berarti sudah sampai di zona nyaman. Anda memasuki zona nyaman, jika dalam berkarir atau bekerja tidak menetapkan suatu target yang lebih tinggi lagi.

Jika Anda ingin mencari zona nyaman atau memang ingin keluar dari zona itu dan lebih berkembang dalam karir, mungkin Anda bisa menggunakan tips yang dikutip dari Enterpreneur.com berikut.

1. Mengetahui tujuan karir Anda

Mirip dengan pertanyaan wawancara yang menanyakan tentang diri Anda dalam lima tahun ke depan, Anda bisa memikirkan tujuan jangka pendek dan jangka panjang dalam karier Anda. Jika tujuan Anda adalah melakukan yang terbaik dan unggul dalam lingkungan kerja saat ini, ini mungkin waktunya untuk belajar bagaimana membangun pengetahuan dan bergerak maju.

Jika tujuan Anda adalah menciptakan pengalaman baru dan bergerak maju dengan cepat melalui perubahan drastis pada tempat kerja dan deskripsi pekerjaan Anda, maka berpikir kreatif adalah cara terbaik.

2. Memilih yang terbaik

Di hampir setiap tempat kerja ada pilihan antara berada di zona nyaman atau keluar dari zona tersebut. Anda tidak bisa melakukan kedua-duanya. Pemilihan yang tepat harus didasarkan pada tingkat kenyamanan serta persyaratan kerja, yang berarti pilihan ini dapat berubah dari waktu ke waktu.

Dalam banyak kasus, Anda mungkin hanya butuh pekerjaan bisa dilakukan sehingga mencapai zona nyaman. Dalam kasus lain, Anda mungkin ingin mencari cara lain agar pekerjaan bisa selesai lebih efektif. Yang artinya Anda sedang mencari agar bisa keluar dari zona nyaman dan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang lebih menantang.

3. Jika baru memulai pekerjaan

Apapun karir atau industri Anda, jika baru memulai, Anda mungkin perlu mempelajari dasar-dasar terlebih dahulu sebelum maju ke langkah berikutnya. Itu juga berlaku jika Anda memulai pekerjaan baru - kecuali jika Anda punya pengalaman manajemen yang memungkinkan Anda untuk membuat lompatan atau perubahan radikal.

Sebaliknya, hampir semua orang butuh waktu menyelaraskan diri dengan pekerjaan baru. Untuk ini diperlukan pendekatan seperti mencari tahu bagaimana sesuatu bisa diselesaikan dengan cara Anda sebelum bergeser ke cara yang berbeda. Selain itu, ajukan pertanyaan untuk mengetahui alasan untuk hal-hal yang tampaknya tidak masuk akal.

4. Menjadi realistis terhadap kreativitas

Ketahui sampai di mana kreativitas Anda berjalan dengan menguji sampai batas-batas tertentu. Tapi jika kreativitas Anda masih memungkinkan untuk dikembangkan, maka bekerjalah semampu yang bisa dilakukan.

Untuk itu Anda harus memahami tim dan kemampuan dari perusahaan. Minta perubahan dilakukan secara bertahap. Semakin Anda terbuka pada perubahan, semakin banyak orang yang ingin bekerja dengan Anda.