Supermarket Halal Emirat Buka Gerai di Indonesia

Lulu Supermarket halal akan menanamkan investasi awal sebesar US$ 300 juta dan akan membuka 15 gerai di Indonesia akhir 2017.

Dream - Grup perusahaan asal Uni Emirat Arab (UEA) Lulu Supermarket berencana menanamkan investasinya di Indonesia akhir tahun ini. Dana investasi sebesar US$ 500 juta, setara Rp 7,2 triliun telah disiapkan perusahaan untuk membuka cabang di seluruh Asia Tenggara.

Supermarket yang terkenal sebagai penyedia produk halal ini berencana menjalin kerjasama dengan pelaku sektor pertanian lokal Indonesia. Hal ini demi terjaminnya jumlah pasokan bahan pangan dan produk pertanian untuk lebih dari 100 outlet yang tersebar di kawasan Asia Tenggara.

Rencana ini diumumkan pihak pengelola Lulu Grup saat kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Abu Dhabi. Jokowi sempat melihat langsung gerai Lulu Supermarket didampingi perwakilan tinggi Mall Khalidiyah di Abu Dhabi.

" Dengan investasi awal sebesar US$ 300 juta (setara Rp4,3 triliun) pada tahap pertama, kami berencana akan membuka 15 gerai pada akhir 2017 serta membangun pusat logistik dan fasilitas pergudangan di Jakarta. Projek ini diharapkan dapat menyerap lebih dari 5.000 tenaga kerja di Indonesia," ujar Managing Director Lulu Grup, Yusuf Ali MA, dikutip Dream dari emirates247.com, Senin, 21 September 2015.

Yusuf mengaku yakin dapat meraih segmentasi lebih luas dengan mengetengahkan konsep halal. Selain di Jakarta, terang Yusuf, Lulu Supermarket juga akan dibuka di beberapa kota seperti Bandung, Solo, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta.

" Kami juga berencana menjalin kontrak kerjasama pertanian untuk kelangsungan penyediaan produk-produk berkualitas tinggi dan mendukung pengembangan sektor pertanian Indonesia," kata dia.

Dalam kunjungan tersebut, Jokowi ingin melihat bagaimana penjualan produk Indonesia khususnya pertanian. Jokowi juga meminta Yusuf untuk menyerap lebih banyak lagi produk dari desa-desa dan kota-kota kecil di Indonesia.

Saat ini, Lulu Grup telah memiliki 117 gerai yang tersebar di UEA, Oman, Bahrain, Kuwait, Qatar, Arab Saudi, Yaman, Mesir, dan India. (Ism)