Bergaji Rp597 Juta, Pembantu Pangeran Pilih Berhenti

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 29 Mei 2017 12:44

Pembantu Rumah Tangga Pangeran William Dan Kate Middleton Memilih Keluar Meskipun Digaji Sebesar Rp597 Juta Per Tahun.

Wanita ini memilih mundur dari pekerjaannya karena....

Dream – Kabar mengejutkan datang dari keluarga pasangan Pangeran William dan Kate Middleton. Pasangan muda ini kaget mengetahui pembantu rumah tangganya, Sadie Rice, mengundurkan diri dari pekerjaannya.

Hal ini disebabkan oleh tuntutan pekerjaan yang semakin bertambah kepada wanita itu.

“ Sadie adalah seorang pekerja keras, namun beban kerjanya semakin bertambah,” kata sumber dari Sandringham Estate, dilansir dari The Sun, Senin 27 Mei 2017.

Sumber tersebut mengatakan Sadie bertugas mencuci, memasak, membersihkan rumah, dan berbelanja di Anmer Hall. Pekerjaan ini menghabiskan dua pertiga waktu Sadie.

Trik Pangeran William dan Kate Middleton Asuh 2 Anak

Namun, Kate dan William berencana pindah ke Istana Keningston dan meminta Sadie juga menghabiskan banyak waktu di sana.

Tak disangka, Sadie justru mengambil keputusan mengejutkan.

1 dari 2 halaman

Lebih Baik Mundur

© Dream

Mendengar permintaan itu, wanita berusia 35 tahun ini memilih mundur dari pekerjaannya. Padahal selama menjadi asisten keluarga pangeran Inggris ini, Sadie menerima gaji 35 ribu poundsterling (Rp597,19 juta) per tahun.

Sejajarkan Mata, Trik Pangeran William 'Taklukan' Anak

“ Dia tidak punya kehidupan normal di luar pekerjaan. Sadie telah mengutarakan (keinginannya untuk berhenti) dan tidak ada yang bisa mengubah pikirannya,” kata sumber itu.

Sumber itu juga mengatakan pasangan William-Kate akan menyesal karena kehilangan Sadie. “ Mereka akan menyesal kehilangan Sadie karena orang yang tepat tidak mudah dicari,” kata dia.(Sah)

2 dari 2 halaman

Minta Naik Gaji Sama Bos, Karyawan Ini Nge-Chat Pakai Capslock

© Dream

Dream - Walaupun kenaikan gaji di sebuah perusahaan adalah hal yang lumrah terjadi, namun tidak semua karyawan berani memintanya secara terang-terangan kepada bosnya. Apalagi jika si bos sulit berkomunikasi atau kerap menanggapi secara tidak enak.

Memang soal gaji menjadi hal yang sensitif untuk dibicarakan dengan atasan. Tetapi tidak untuk salah seorang karyawan ini.

Ia secara terang-terangan berani mengungkapkan keluh kesah soal gajinya kepada sang bos.

Seperti yang terlihat dari beberapa capture whatsapp yang diunggah oleh akun Facebook Kementrian Humor Indonesia berikut ini...

Minta Naik Gaji