Dianggap Wajar oleh Perempuan, Ternyata Senang Dikagumi Bisa Datangkan Dosa Besar

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Selasa, 30 Mei 2023 06:36

Dianggap Wajar Oleh Perempuan, Ternyata Senang Dikagumi Bisa Datangkan Dosa Besar (Foto Ilustrasi: Shutterstock.com)

Tidak sedikit perempuan yang terlena dengan kekaguman yang diberikan orang lain. Padahal dampak dosanya sangat besar.

Dream - Tidak bisa dipungkiri bahwa sebagai seorang perempuan akan merasa senang jika dikagumi oleh orang lain. Baik itu karena memiliki paras yang cantik, baju yang bagus, dan sebagainya. Meski hal tersebut kerap dianggap wajar dalam kehidupan sehari-hari, namun pada kenyataannya itu adalah salah satu dari penyakit ain.

Tahukah sahabat Dream bahwa penyakit ain adalah penyakit yang bisa mendatangkan dosa. Bahkan hal tersebut telah dijelaskan dalam Kitab Mukholafat Nisa'iyyah bahwa penyakit ain adalah dosa yang sering disepelakan, terutama oleh para perempuan.

Hal tersebut disepelekan karena umumnya perempuan menganggap itu adalah biasa atau wajar. Untuk mengetahui penjelasannya terkait dosa karena senang dikagumi yang termasuk sebagai penyakit ain, berikut sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.

1 dari 2 halaman

Apa Itu Penyakit Ain?

Dikutip dari merdeka.com, penyakit ain adalah penyakit hati. Penyakit itu bermula dari pandangan mata, lalu memunculkan rasa iri, dengki, hasad, dan takjub yang berlebihan. Nabi saw bersabda:

" Ain itu benar-benar ada! Andaikan ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, sungguh ain itu yang bisa." (HR. Muslim)

Penyakit ain sendiri pun menunjukkan tanda-tandanya yang bisa diketahui. Hal ini jugalah yang pernah dilihat oleh Nabi Muhammad saw saat melihat anak perempuan dari Ummu Salamah ra yang usianya masih kecil, namun wajahnya cenderung hitam. Lalu, beliau bersabda:

" Mintakanlah ruqyah untuknya karena dia terkena nadzarah (penyakit ain)." (HR. Bukhari dan Muslim)

2 dari 2 halaman

Senang Dikagumi Adalah Penyakit Ain yang Berdosa Besar

Rasulullah saw mengatakan bahwa penyakit ain itu benar adanya.

" Penyakit ain itu benar-benar ada, seandainya ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, ainlah yang dapat melakukannya." (HR. Muslim)

Lalu, dari Aisyah ra, Rasulullah saw bersada:

" Berlindunglah kalian kepada Allah SWT dari ain (mata jahat) karena sesungguhnya pengaruh ain itu haq (nyata)." (HR. Ibnu Majah)

Salah satu bentuk penyakit ain adalah senang dikagumi. Inilah yang kerap tidak disadari oleh para perempuan. Akibat dari senang dikagumi ini mampu mendatangkan dosa yang besar. Hal ini dijelaskan dalam hadis dari Abu Umamah bin Sahl bin Hanif ra:

" Suatu ketika 'Amir bin Robi'ah r.a. berjalan melewati Sahl bin Hanif yang sedang mandi, lalu berkata, 'Aku belum pernah melihat kulit seputih dan halus sebagaimana yang aku lihat ini' Maka tidak lama kemudian, Sahl pun pingsan. Lantas ia dibawa menemui Rasulullah SAW. Lalu seseorang berkata kepada beliau, 'Aku melihat Sahl jatuh terbanting.' Beliau bertanya,'Siapa yang menyebabkannya demikian?' Mereka menjawab, " Amir bin Robiah."

Beliau bersabda:

" Kenapa ada salah seorang di antara kalian yang membunuh saudaranya?! Apabila salah seorang di antara kalian melihat sesuatu yang menakjubkan pada diri saudaranya, maka hendaknya ia mendoakan keberkahan untuknya." Setelah itu, beliau meminta diambilkan air, lalu menyuruh Amir agar berwudhu, Amir pun segera membasuh wajahnya, kedua tangannya sampai siku, kedua lututnya, dan bagian dalam sarungnya, serta memerintahkannya agar mengguyurkan air ke seluruh tubuhnya. Beliau juga memerintahkan agar menumpahkan bejana tersebut dari arah belakangnya." (Shahih Ibnu Majah)

Jadi, para perempuan hendaknya selalu berhati-hati dengan penyakit ain ini. Terutama ketika dikagumi oleh orang lain. Walaupun kelihatan sederhana dan mengada-ada, namun hal tersebut bisa mendatangkan dosa.