Manfaat Daun Jarak Bagi Kesehatan yang Telah Teruji Secara Ilmiah

Reporter : Ulyaeni Maulida
Selasa, 1 September 2020 16:36

Daun Jarak (Foto: Sehatq.com)

Daun jarak telah banyak dijadikan sebagai bahan untuk pengobatan tradisional.

Dream – Daun jarak merupakan salah satu tanaman obat-obatan yang memiliki banyak manfaat. Namun belum banyak masyarakat mengetahui khasiat daun jarak untuk kesehatan. Salah satunya daun yang sempat populer ini disebut bisa menyembuhkan berbagai penyakit dalam tubuh.

Daun jarak yang bernama latin Ricinus communis adalah jenis semak tahunan yang tergolong dalam keluarga Euphorbiaceae. Daun jarak dikenal sebagai obat pencahar alami karena digunakan untuk melancarkan buang air besar.

Manfaat daun jarak juga berkaitan dengan sifat daunnya sebagai laktogogue yaitu merangsang, mempertahankan, dan meningkatkan produksi ASI dan Emmenagogue atau membantu melancarkan menstruasi).

Ada beberapa kandungan zat penting yang dibutuhkan untuk tubuh seperti alkaloid, astragalin, fitonutrien, nicotiflorin, kaempferol, dan quercetin. Ada yang bersifat sebagai antioksidan, anti-bakteri, anti-inflamasi, dan lain sebagainya yang penting untuk merawat fungsi tubuh.

1 dari 3 halaman

Mengenal Daun Jarak dan Berbagai Manfaatnya

Daun Jarak

Tanaman jarak termasuk famili Euphorbiaceae. Nama Jatropha curcas berasal dari bahasa Yunani jatros (dokter) dan tropha (makanan), yang menyatakan kegunaan jarak pagar dalam bidang pengobatan, sedangkan nama curcas adalah nama umum untuk biji obat pencahar di Malabar, India

Jarak merupakan tanaman tahunan yang tahan kekeringan, mampu tumbuh cepat dan kuat di lahan yang beriklim panas, tandus, dan berbatu.

Pohon jarak dapat tumbuh pada semua jenis tanah, di lahan yang tidak digenangi air, merupakan tempat yang cocok bagi tanaman untuk tumbuh dan berproduksi secara optimal.

Selain minyak untuk bahan bakar (biofuel), jarak juga mengandung senyawa yang dapat dijadikan obat diantaranya senyawa fenol, flavonoid, saponin, dan senyawa alkaloid.

Tak hanya itu, seluruh bagian dari pohon jarak memiliki kandungannya masing-masing. Yang memiliki fungsi untuk kesehatan. Salah satunya adalah daun jarak.

Daun jarak mengandung saponin, senyawa flavonoida antara lain kaempferol, nikotoflorin, kuersitin, astragalin, risinin, dan vitamin C.

2 dari 3 halaman

Manfaat Daun Jarak

Melawan bakteri

Daun jarak memiliki sifat antibakteri yang membuatnya mampu melawan bakteri dalam tubuh. Seperti bakteri dermatopik dan patogenik yaout E coli, dan bakteri jenis Strep.

Menstabilkan kadar gula darah

Daun jarak dapat membantu menstabilkan kadar gula darah sehingga dapat kembali normal. Terlebih bagi kamu penderita darah rendah. Dan bagi penderita diabetes, daun jarak dapat mencegah kadar gula naik.

Ilustrasi

Memperbaiki kerusakan hati

Ekstrak daun jarak terbukti dapat membantu mengatasi kerusakan organ hati. Terutama yang disebabkan oleh galactosamine. Selain itu, ekstrak daun jarak juga dapat mengobati peradangan.

Meredakan sakit gigi

Daun jarak mengandung alkaloid pada getahnya. Kandungan inilah yang dapat membantu meredakan rasa sakit pada gigi.

3 dari 3 halaman

Cara Mengolah Daun Jarak

Untuk mendapatkan manfaat daun jarak secara efektif, maka daun jarak dapat diolah dalam beberapa cara. Diantaranya:

Direbus

Cara mengolah daun jarak salah satunya adalah dengan direbus. Setelah itu air rebusan tersebutlah yang diminum. Air rebusan ini dapat melancarkan ASI, menstruasi, meredakan panas, dan menyembuhkan sakit perut.

Ilustrasi

Dijadikan tapal

Cara mengolah daun jarak lainnya adalah dengan membuat tapal. Yaitu daun jarak ditumbuk dan diberi sedikit tambahan air hangat, lalu dijadikan tapal.

Tapal inilah yang dioleskan didahi bila untuk meredakan sakit kepala. Dioleskan ke perut bila untuk meredakan sakit perut. Dioleskan ke payudara bila untuk merangsang ASI. Dan dioleskan ke kulit bila ingin mempercepat proses penyembuhan luka.

Dibuat jus

Manfaat daun jarak juga bisa dirasakan dengan membuatnya menjadi jus untuk diminum. Jus daun jarak ini dapat menawarkan racun yang disebabkan penyalahgunaan obat-obatan terlarang, atau menurunkan kadar bilirubin pada orang dewasa yang menderita jaundice (sakit kuning).

(Sumber: sehatq.com dan berbagai sumber lainnya)