Batal Dinikahi, Si Gadis Kasih 'Kejutan' Mengerikan ke Kekasih

Reporter : Puri Yuanita
Selasa, 31 Januari 2017 09:45

Gadis 20 Tahun Nekat Potong Kemaluan Kekasihnya. (Foto Ilustrasi: Malay Mail Online)

Seolah-olah akan memberikan kejutan di atas ranjang, pelaku menutup mata korban dengan kain saat masuk ke kamar. Astaga...

Dream - Seorang gadis potong alat vital kekasihnya dengan sebilah sabit. Pelaku marah setelah korban mengutarakan maksud akan menikah dengan wanita lain.

Tindakan gadis tersebut memotong kemaluan korban termasuk kelewat batas meski itu dimaksudkan untuk memberi pelajaran.

Pelaku yang diketahui berusia sekitar 20 tahun merayu kekasihnya untuk datang ke rumahn di Naugawan Darshan Singh, India.

Seolah-olah akan memberikan kejutan di atas ranjang, pelaku menutup mata korban dengan kain saat masuk ke kamar.

Tapi begitu kekasihnya masuk, gadis tersebut mengambil sabit yang sudah dipersiapkan dan langsung memotong penisnya. Harapannya, kekasihnya itu tidak akan bisa tidur dengan wanita lain.

1 dari 2 halaman

Mengerang Kesakitan

© Dream

Korban kemudian pulang dan langsung masuk kamar. Namun, ketika orangtuanya mendengar erangan kesakitan dan masuk kamar, korban masih menutupi perbuatan pelaku yang sudah dipacarinya selama 4 tahun.

Kepada orangtuanya, korban mengklaim ia sendiri yang memotong kemaluannya.

" Kepada dokter, korban juga mengaku memotong sendiri kemaluannya," kata Anil Upadhya, Kepala Polisi Distrik Kotwali yang menangani kasus ini.

Anil mengatakan, pelaku yang merupakan tetangga korban telah didakwa melakukan percobaan pembunuhan.

2 dari 2 halaman

Polisi Temukan Potongan...

© Dream

" Mereka saling mencintai, tapi korban sudah dijodohkan karena orangtuanya masih menganut sistem kasta," kata Anil.

" Jadi gadis itu tidak senang dengan rencana perkawinan kekasihnya. Dia kemudian berencana memotong kemaluan kekasihnya dengan merayunya agar datang ke rumahnya," tambahnya.

Polisi telah menemukan sabit yang digunakan beserta dengan potongan alat vital korban.

Saat ini korban tengah dirawat di Rumah Sakit Sanjay Gandhi di Rewa. Tapi dokter mengatakan mereka kemungkinan tak bisa menyambung kembali alat vital korban.

(Sumber: metro.co.uk)