Asing Jual Bluechips, Indeks Syariah Tetap Menguat

Asing mencatat nett sell pada saham-saham bluechips syariah

Dream – Dibantu aksi beli jelang menit-menit akhir perdagangan, indeks syariah Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali melanjutkan penguatannya. Adanya sedikit aksi beli pada bluechips syariah, mendorong dua indeks acuan saham syariah ditutup menguat.

Pada penutupan perdagangan harian BEI, Jumat 24 November 2017, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) menguat 0,180 poin (0,1%) ke level 184,093 poin. ISSI memulai perdagangan dari zona merah usai melemah ke level 183,827.

Menjalani perdagangan jelang libur, ISSI bergerak fluktuatif dan sempat menyentuh level terendah di 183,200. Sokongan datang jelang akhir perdagangan saat pemodal menggelar aksi beli saham syariah yang mendorong indeks kembali ke zona positif. 

Indeks bluechip syariah, Jakarta Islamic Index (JII), juga ditutup naik ke 2,615 poin (0,36%) ke level 735,720.

Transaksi perdagangan saham syariah sedikit lebih sepi dari perdagangan kemarin. Dengan 51,7 juta saham yang berpindah tangan, nilai transaksi perdagangan saham syariah mencapai Rp3,7 triliun. Kenaikan terjadi pada aksi jual beli saham bluechips syariah yang mencatat nilai transaksi senilai Rp1,84 triliun. 

Perburuan saham-saham unggulan syariah justru mulai ditinggalkan pemodal asing. Indeks JII mencatat nett sell asing senilai Rp5 miliar. Meski secara keseluruhan, perdagangan saham syariah di kelompok saham ISSI masih mencatat nett buy Rp480,12 miliar. 

Investor lebih suka bermain saham di industri aneka, infrastruktur dan barang konsumsi. Ketiga indeks ini menguat 0,86 persen, 0,47 persen, dan 0,44 persen.

Ada lima indeks sektoral yang terkoreksi, yaitu industri dasar sebesar 0,51 persen, pertanian 0,43 persen, dan keuangan 0,28 persen.

Saham-saham JII yang mencatat kenaikan harga saham tertinggi adalah UNVR sebesar Rp450, SMGR Rp100, ASII Rp75, TLKM Rp70, dan INCO Rp40.

Sebaliknya, yang menjadi top loser adalah Rp575, ICBP Rp175, LPPF Rp125, AKRA Rp100, dan INDF Rp100.

Dari pasar uang, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat 19 poin (0,14%) ke level Rp13.492 per dolar AS.

(Sah)