Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (Antara/Reuters/Nir Elias)
Dream - Satu bulan sebelum digelar pemilihan umum, Badan Pengawas Keuangan Israel mengkritik Perdana Menteri Benjamin Netanyahu karena menghamburkan uang negara untuk sesuatu yang tidak penting.
Dalam laporan terbaru, terungkap jika Netanyahu telah menghamburkan ratusan ribu dolar Amerika untuk membeli makanan meskipun dia memiliki koki pribadi.
Tidak hanya itu, Netanyahu juga diduga membelanjakan uang ribuan dolar setiap bulan hanya untuk membeli es krim.
Ketua Pengawas Keuangan Negara Israel, Yosef Shapira, mengkritik Netanyahu dan istrinya, Sara, yang menghabiskan ribuan dolar uang rakyat untuk memperbaiki rumah peristirahatan mereka di kota Caesarea.
Sekitar US$ 20.000 (Rp 264 juta) digunakan Netanyahu untuk membayar tagihan air dan perbaikan saluran listrik di Caesarea. Netanyahu juga menyewa pegawai Komite Pusat Partai Likuid untuk menjadi tukang listrik pribadinya selama akhir pekan dalam tiga bulan terakhir.
Dalam laporan untuk tahun anggaran 2011-2013 itu, terungkap bahwa istri Netanyahu juga menghabiskan uang negara untuk belanja alat komestik dan alat kecantikan. Namun jumlahnya tidak diungkap.
Dalam laporan setebal 40 halaman yang dikompilasi Shapira mencatat pengeluaran Netanyahu untuk membeli makanan mencapai US$ 122.500 (Rp 1,6 miliar) pada 2011. Total tagihan katering Netanyahu mencapai US$ 23.000 (Rp 303 juta) Sementara total tagihan belanja es krim bulanan Netanyahu mencapai US$ 2.500 (Rp 33 juta).
Dalam pembelaannya, Netanyahu menyalahkan mantan pegawai, Menny Naftali, yang diklaimnya buruk dalam menangani anggaran rumah tangga rumah dinas perdana menteri.
" Sangat penting untuk dicatat bahwa anggaran rumah dinas perdana menteri telah berkurang secara signifikan selama dua tahun terakhir. Biaya meningkat secara signifikan selama periode waktu tertentu seperti pemeliharaan dan pengoperasian rumah dinas di bawah Menny Naftali - seorang mantan pegawai yang sakit hati," kata Netanyahu dalam pernyataannya.
Naftali saat ini sedang menggugat Netanyahu atas pelanggaran dan pencemaran nama baik.
(Ism, Sumber: Upi.com)
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal
4 Cara Top Up Roblox dengan Mudah dan Aman, Biar Main Makin Seru!
Ada Mobil Listrik di Konser Remember November Vol.3 - Yokjakarta