Koleksi Sustanaible Fashion Kolaborasi Cottonink & Tencel,

Melalui proses pulp

Serat alami TENCEL yang menjadi bahan utama pembuatan benang dan kain, terbuat dari pulp kayu yang berasal dari hutan industri yang dikelola secara berkelanjutan dan bersertifikasi FSC atau PEFC.

Proses pembuatan serat alami TENCEL memiliki konsep closed-loop production, di mana proses ini pulp diubah menjadi serat selulosa, dengan optimalisasi sumber daya dan mengolah kembali sisa pembuangan menjadi energi untuk berproduksi kembali.

Dengan bahan yang alami, produk pakaian yang mengandung serat ini mampu terurai kembali ke alam sehingga aman terhadap lingkungan.

Koleksi Pastel Whimsical dari COTTONINK memberikan peluang dan pengalaman baru bagi pelanggannya untuk beralih serta berkontribusi melestarikan lingkungan dengan memilih produk fashion yang nyaman dan aman.

Cocok buat di negara tropis

Serat TENCEL memiliki sentuhan lembut di kulit, sirkulasi udara yang baik sehingga dapat mencegah munculnya bakteri, dan warna yang tahan lama.

Pakaian dengan serat TENCEL sangat cocok dengan gaya dan karakteristik masyarakat di negara-negara tropis, khususnya Indonesia.

“ Ekosistem dunia industri fashion di Asia Tenggara kini berkembang pesat bersamaan dengan berkat perkembangan teknologi digital dan platform e-commerce. Selain itu, kami melihat fashion berkelanjutan menjadi tren yang menjadi dan pilihan masyarakat modern," kata Mariam Tania, Marketing and Branding Manager for Lenzing Group, Asia Tenggara dan Oseania (Lenzing Group adalah produsen dari serat bahan TENCELTM), Rabu, 30 September 2020.

" Kami pun sangat senang dan antusias bekerja sama dengan fashion brand lokal seperti COTTONINK. Bersama, kami dapat membuka jalan menuju masa depan industri fashion yang lebih hijau, dan memenuhi permintaan pelanggan yang mendambakan produk fashion yang baik untuk diri mereka sendiri dan juga bumi kita,” lanjut Mariam lewat keterangannya.

Mudah kering

“ Di COTTONINK, kami berkomitmen untuk terus berinovasi dengan menciptakan koleksi produk fashion. Sustainable fashion sudah menjadi salah satu komitmen kami untuk bersama mengajak para pembeli dan penyuka fashion untuk menghargai lingkungan dan bumi," ujar Carline Darjanto dan Ria Sarwono, Founders dari COTTONINK.

" Selain bahannya yang adem dan cocok untuk iklim tropis, juga membuat pakaian menjadi tidak rentan bakteri karena memiliki daya serap yang tinggi, sehingga mudah kering,” tambah merek kompak.

Koleksi spesial Pastel Whimsical telah tersedia di www.cottonink.co.id mulai dari Rp279 ribu untuk COTTONINK dan mulai dari Rp189 ribu untuk COTTONINK Mini.

Pamer Sandal Jepit, Paras Luna Maya Sihir Warganet

Dream - Luna Maya sudah dikenal dengan kecantikannya yang memikat. Memiliki darah Austria dari sang ibu membuat paras wanita 37 tahun itu begitu cantik.

Karier Luna Maya di dunia hiburan diawali sebagai model. Ia membintangi sejumlah iklan televisi serta menjadi model pemotretan untuk berbagai brand.

Artis kelahiran Bali itu juga sudah melenggang di sejumlah pagelaran busana. Bahkan belakangan ini kecantikan Luna turut menyita perhatian brand kenamaan dunia.

Luna telah bekerjasama dengan berbagai brand fashion dunia. Mulai dari Gucci hingga Louis Vuitton. Belum lama ini ia juga didapuk sebagai brand ambassador dari brand fashion casual asal Brazil, Havaianas.

Pemain film 'Sabrina' mengikuti berbagai sesi pemotretan untuk memamerkan koleksi terbaru. Ia memperlihatkan sandal yang menjadi koleksi andalan brand tersebut.

" Adding a splash of Brazilian Vibes to my daily wear!" tulis Luna.

Lihat Penampilannya

Dalam foto yang diunggah, ia berpose sambil menampilkan sepasang sandal jepit berwarna kuning. Nuansa colorful semakin terasa dari outfit yang dikenakan Luna.

© © Foto: Instagram @lunamaya

Mantan kekasih Reino Barack itu terlihat cantik memakai satin blouse bernuansa pink. Luna Maya memamerkan senyum manis dengan mata yang tampak terpejam.

Wajahnya dipoles memakai makeup tipis berkesan natural. Lipstik merah lembut melengkapi pulasan eyesahdow bernuansa nude di bagaian kelopak mata.

Meski cuma pamer sandal jepit, kecantikan Luna Maya justru mencuri hati warganet. Mereka kepincut dengan pesona artis kelahiran 1983 itu.

" Duh Gusti, bawa sandal jepit aja cantik,"  komentar @lamiscorner

" Parah nih.... pegang sendal bisa keren gini,"  kata @widie008

" pegang sendal jepit aja cantiknya masyaallah,"  puji @mia.rahmiani

" havaianas jd kyk gucci," sahut @jaydentyp