Tangis Haru Seorang Ayah di Ukraina Terpaksa Berpisah dengan Putrinya untuk Lawan Rusia

Sang Ayah Memutuskan untuk Membela Negara

Video rekaman perpisahan anak dan ayah ini pun diunggah oleh oleh akun Twitter @WFLAJosh yang sekarang sudah ditonton oleh 54.000 views.

Berdasarkan laporan CNN, sang ayah yang menjadi pusat perhatian tersebut memutuskan untuk membela negaranya. Setelah adanya pengumuman dari Presiden Ukraina Volodymyr.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan pemerintah akan memberikan senjata kepada semua warga yang ingin mempertahankan negara mereka.

“ Untuk semua orang yang belum kehilangan hati nurani mereka di Rusia, inilah saatnya untuk keluar dan memprotes perang dengan Ukraina. Kami akan mencabut sanksi kepada semua warga Ukraina yang siap membela negara kami sebagai bagian dari pertahanan teritorial dengan senjata di tangan mereka”, katanya.

Berpisah dengan Tangisan

Sang ayah mau tak mau harus rela berpisah dengan keluarganya, demi membela tanah airnya. Di dalam video terlihat bagaimana sang ayah yang sangat berat untuk melepas sang anak. 

Di samping pintu bus, sang ayah sempat berbincang, mengelus rambut putri terkasihnya, hingga memakaikan topi.

Lalu, sang ayah pun menangis dan memeluk sang putri dengan lama, sang putri pun sempat ikut menangis melihat ayahnya menangis. 

Di akhir momen sang ayah pun juga memeluk wanita di sampingnya dan anaknya secara bersamaan.

Menatap Kepergian Sang Putri dari Luar Jendela Bus

Momen menangis sang ayah pun belum berhenti, ia masih terus menangis ketika sang putri masuk ke dalam bus.

Di luar bus sang ayah menatap sang putri, memandanginya dari kaca jendela. Air matanya pun belum berakhir. 

Diketahui perbatasan Luzhanka Luzhanka dengan Hungaria di Ukraina barat, telah dipenuhi ratusan mobil yang telah menunggu antrian, bahkan berjejer hingga lebih dari 2 kilometer dari area perbatasan. 

Orang-orang mengatakan bahwa mereka telah menunggu lebih dari enam jam dalam antrean untuk menyeberang.

Beberapa orang Ukraina datang untuk berkendara ke Eropa Barat. Diketahui pula lebih dari 1.500 orang telah meninggalkan penyeberangan pada pukul 4 sore waktu setempat pada hari Kamis,24 Februari 2022. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan hari biasa yang hanya beberapa ratus. 

Sumber: india.com

UNBEARABLE. 💔 A Ukrainian father says goodbye to his family as he sends them to a safe zone and prepares to stay back and fight. (via straightoutathesixtv) #RussiaUkraineConflict pic.twitter.com/M7logpDlNS

— Josh Benson (@WFLAJosh)

February 24, 2022