Seleksi Petugas Haji, Kemenag Antisipasi Covid-19
Dream - Kementerian Agama bakal menggelar seleksi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji 1441 H/2020 M pekan depan, 18 Maret 2020. Sebanyak 400 peserta akan mengikuti seleksi berupa tes tulis berbasis komputer (Computer Assisted Test/CAT) dan wawancara.
Direktur Bina Haji Ditjen Penyenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Khoirizi, mengatakan para peserta menjalani tes bersama di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
Para peserta terdiri dari unsur Kemenag dan beberapa unsur terkait seperti TNI, Polri, dan Badan Pusat Statistik (BPS).
"Ada juga peserta dari para jurnalis yang akan tergabung dalam tim Media Center Haji," ujar Khoirizi, dikutip dari Kemenag.
Pelaksaan seleksi PPIH tahun ini berjalan di tengah isu penyebaran wabah virus corona. Khoirizi mengatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah pencegahan.
"Kami siapkan langkah-langkah antisipatif terkait Covid-19 pada seleksi petugas haji mendatang," kata dia.
Menurut Khoirizi, ada protokol yang dijalankan selama proses seleksi baik untuk panitia maupun peserta. Beberapa di antaranya seperti membawa surat keterangan sehat, dan peserta yang flu atau batuk diharuskan menggunakan masker.
"Kami juga akan siapkan petugas untuk memeriksa kondisi suhu tubuh seluruh peserta sebelu masuk ruangan acara," terang dia.
Langkah Antisipatif Penyebaran Covid-19
Beberapa langkah antisipatif yang disiapkan Kemenag yaitu:
1. Pemeriksaan suhu tubuh peserta sebelum masuk ruangan. Jika suhu tubuh mencapai 38 derajat, peserta tidak diperkenankan masuk ruang atau dibatalkan melanjutkan seleksi.
2. Seluruh peserta harus menunjukkan surat keterangan sehat dari dokter.
3. Peserta mengalami flu atau batuk diharuskan menggunakan masker.
4. Menyiapkan tenaga medis dari klinik Kementerian Agama Pusat selama berjalannya seleksi.
5. Menghentikan kegiatan tes bila di dalam ruangan ditemukan indikasi peserta terpapar virus corona dan segera mengembalikan peserta ke tempat asal.
6. Memastikan lokasi acara memiliki sirkulasi udara yang baik dan fasilitas memadai untuk mencuci tangan.
7. Memastikan ketersediaan sabun dan air untuk mencuci tangan atau pencuci tangan berbahan alkohol.
8. Meningkatkan frekuensi pembersihan area yang umum digunakan, seperti kamar mandi, konter registrasi dan pembayaran, dan area makan terutama pada jam padat aktivitas.
Persiapan Haji Jalan Terus, Menag Tunggu Kabar Baik Saudi
Dream - Panitia penyelenggara ibadah haji 1441 H/2020 M terus menjalankan persiapan meski Arab Saudi masih memberlakukan penutupan akses masuk untuk sementara.
"Tim perumahan haji sampai saat ini masih berada di Arab Saudi. Semoga segera selesai wabah (Covid-19) ini, dan pelaksanaan haji bisa berjalan baik," ujar Menteri Agama, Fachrul Razi, dikutip dari Kemenag.
Fachrul mengatakan saat ini pihaknya menunggu kabar baik dari Saudi. Dia berharap Saudi dapat membuka akses masuk secepatnya.
"Kita berharap awal bulan Syawal sudah ada kabar dari Pemerintah Arab Saudi, kalau oke, berarti persiapan pelaksanaan haji aman," kata dia.
Selanjutnya, Fachrul mengaku optimistis kondisi yang terjadi di Saudi akan membaik. Mengutip laporan Konjen RI yang dia terima, Fachrul menyatakan Masjidil Haram hingga saat ini relatif ramai pengunjung.
"Dari laporan Konjen RI di Arab Saudi yang kami terima, situasi Masjidil Haram masih relatif ramai, semoga terus membaik," kata Fachrul.
Penyedia Layanan Haji Saudi Diminta Antisipasi Wabah Corona
Dream - Kementerian Agama meminta seluruh penyelenggara layanan haji di Arab Saudi mengantisipasi wabah virus Corona. Sehingga dampaknya bisa diminimalisir saat pelaksanaan ibadah haji musim ini.
"Meminta kepada penyedia layanan akomodasi di Arab Saudi untuk melakukan upaya pencegahan penyebaran virus Corona dengan menyemprotkan disinfektan dan menyediakan hand sanitizer di seluruh akomodasi jemaah haji Indonesia," ujar Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Nizar Ali, dikutip dari Kemenag, Senin 9 Maret 2020.
Permintaan ini tertuang dalam Surat Edaran yang ditujukan kepada Kanwil Kemenag Provinsi, Kepala UPT Asrama Haji, dan Staf Teknis Haji di KJRI Jeddah. Permintaan tersebut juga disampaikan kepada penyedia layanan katering haji di Saudi. Tidak ketinggalan penyedia jasa trasportasi haji.
"Meminta kepada penyedia layanan konsumsi dan transportasi di Arab Saudi untuk memastikan bahwa personel yang akan ditugaskan untuk melayani jemaah haji Indonesia tidak terjangkit virus corona," kata Nizar.
Dia juga mengimbau jemaah yang akan mengikuti manasik haji, baik di KUA kecamatan maupun Kemenag kabupaten/kota selalu menjaga kesehatan. Jika sakit, sebaiknya tidak memaksakan diri.
"Manasik juga menjadi sarana menyampaikan materi tentang pola hidup bersih dan sehat, penyelenggara agar mengupayakan untuk melibatkan tenaga kesehatan dalam pelaksanaan kegiatan manasik haji," terang Nizar.
Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali, mengaku sudah menerima surat edaran tersebut. Menurut dia, isi surat edaran tersebut senada dengan langkah otoritas Saudi dalam mengantisipasi penyebaran virus Corona.
"Kami masih pelajari karena saat ini masih dalam tahap negosiasi. SE ini akan kami diskusikan bersama saat pembahasan kontrak nanti," terang Endang.
Penampakan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Ditutup Sementara
Dream - Otoritas Arab Saudi menutup sementara Masjidil Haram dari aktivitas umroh terhitung sejak Kamis, 5 Maret 2020. Kebijakan ini bertujuan untuk melindungi situs suci umat Islam itu dari paparan virus corona.
Menurut pernyataan pejabat Saudi, penutupan dilakukan satu jam usai sholat Isya hingga satu jam usai sholat Subuh setiap hari. Para jemaah juga dilarang membawa makanan ke dalam dua Masjid Suci tersebut.
Dikutip dari Arab News, selama ditutup, mataf atau area tawaf mengelilingi Kakbah sangat sepi. Jauh berbeda dari hari normal, di mana area ini selalu dipenuhi jemaah tawaf sepanjang hari.
Penutupan juga diberlakukan untuk area sa'i antara Bukit Safa dan Marwa sampai larangan umroh dicabut. Selain itu, fasilitas air Zamzam baik di Masjidil Haram maupun Masjid Nabawi dihentikan sementara.
Saudi authorities have cleared the tawaf area in the Kabah in Mecca to give it a "deep clean" - never seen it so empty. pic.twitter.com/swXXGmkq3O
— Areeb Ullah (@are_eb) March 5, 2020
Otoritas setempat menjelaskan penutupan dijalankan agar Masjidil Haram dan Masjid Nabawi dapat dibersihkan. Petugas kebersihan akan menyemprotkan disinfektan khususnya di area sekitar Kabah untuk mematikan bakteri dan virus.
Area Raudhah di dalam Masjid Nabawi juga ditutup dari jemaah sholat maupun umroh. Demikian pula dengan komplek pemakaman Baqi tidak dapat dikunjungi untuk sementara waktu.
Here's another angle of the empty tawaf area. Not clear if the deep cleans will become a daily occurrence. (h/t @hasibmn for the video) pic.twitter.com/wq9jhT0Cko
— Areeb Ullah (@are_eb) March 5, 2020
Kebijakan ini berlaku untuk seluruh penduduk Mekah dan Madinah. Juga mereka yang terlihat mengenakan pakaian ihram, tidak dibolehkan masuk ke dalam Masjidil Haram, khususnya di area Mataf.
Saat ini, Masjidil Haram kembali dibuka mulai sholat Subuh. Tetapi, tidak ada jemaah yang sholat di area Mataf.
Mereka sholat di bagian atas dan luar Masjidil Haram. Menempati shaf-shaf yang telah disediakan.
Melihat Langsung Mekah
Suasana Mekah saat ini, terutama di Masjidil Haram, bisa disaksikan lewat tayangan ini.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lagi, Direktur WHO Peringatkan Seluruh Negara Harus Bersiap Hadapi Penyakit X
Penyakit X adalah virus “penampung” hipotetis yang belum terbentuk, namun para ilmuwan mengatakan penyakit ini bisa 20 kali lebih mematikan daripada COVID-19.
Baca SelengkapnyaMenkes Ternyata Tidak Mengatur Harga Eceran Tertinggi Vaksin Covid-19
Harga eceran tertinggi vaksin keempat Covid-19 tidak ditentukan Menkes. Kelompok yang harus membayar vaksin bisa mencari tahu lewat fasilitas kesehatan.
Baca SelengkapnyaKabar Terkini Ningsih Tinampi yang Pernah Terkenal karena Bisa Obati Pasien Covid-19
Yuk Intip kabar Terbaru Ningsih Tinampi yang dulu viral bisa obati pasien covid-19.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Covid-19 Meningkat, Naik Kereta Api Wajib Pakai Masker
PT KAI juga mengingatkan penumpang untuk menjaga kebersihan
Baca SelengkapnyaIlmuwan Dibuat Keheranan oleh Pria yang Mendapat Vaksinasi Covid-19 Sebanyak 127 Kali Selama 2 Tahun Lebih
Jika dihitung harian, maka pria tersebut rata-rata mendapatkan empat dosis suntikan vaksin Covid-19 per hari.
Baca SelengkapnyaMusim Hujan, Dokter Anak Ingatkan Waspada Serangan ISPA
ISPA adalah infeksi yang mengganggu pernapasan yang disebabkan oleh virus yang menyerang hidung, trakea, bahkan paru-paru.
Baca SelengkapnyaPeringatan Darurat WHO: Virus yang Pertama Kali Muncul Tahun 1700an Ini Kembali Hantui Indonesia, Bisa Sebabkan Lumpuh Layu
WHO mengumumkan bahwa enam kasus baru pada pasien yang sudah vaksin telah ditemukan di Indonesia.
Baca Selengkapnya