Awas, Makan Malam Sebelum Tidur Bisa Berujung Stroke

Orang yang makan malam menjelang tidur berisiko tinggi terkena stroke. Mengapa demikian?

Dream - Jika Anda memiliki kebiasaan makan menjelang tidur malam, maka hendaknya berhati-hati. Sebab, studi yang dilakukan oleh ahli nutrisi dari University of Ioannina Medical School, Yunani, Cristina-Maria Kastorini, menyimpulkan kebiasaan itu bisa menimbulkan pengaruh buruk bagi kesehatan manusia.

Menurut Kastorini, risiko makan malam dengan jarak sekitar satu jam sebelum tidur bisa meningkatkan risiko terkena stroke. Namun risiko itu bisa dicegah dengan memperhatikan waktu antara makan dengan tidur malam.

Studi kastorini menemukan risiko stroke akan turun 10 persen untuk setiap 20 menit. Jadi untuk agar lebih aman, makan malam dilakukan setidaknya 3 jam sebelum berangkat ke peraduan.

Studi ini menggunakan sampel sebanyak 500 orang. Sebanyak 250 di antaranya pernah mengalami serangan stoke. Sementara sisanya memiliki sindrome koroner akut. Sampel-sampel itu diberi pertanyaan seputar kebiasaan tidur dan makanan yang mereka konsumsi.

Dari pertanyaan-pertanyaan itu Kastorini menarik kesimpulan bahwa orang yang tidur malam sekitar 60 hingga 70 menit setelah makan memiliki kemungkinan 66% lebih sedikit terkena stroke. Sampel yang menunggu 70 hingga 120 menit jauh lebih aman.

Mengapa demikian? Kastorini mengatakan, jika seseorang langsung tidur setelah makan malam, maka akan rentan mengalami refluks asam lambung. Akibatnya, asam lambung naik menuju kerongkongan dan memicu rasa tidak nyaman.

Saat tidur, refluks bisa memicu penyempitan saluran napas, sehingga rentan mengalami henti napas saat tidur. Meski tidak memicu stroke secara langsung, berbagai penelitian menyebut bahwa gangguan pernapasan berhubungan dengan risiko kerusakan pembuluh darah di otak yang memicu stroke.

Rentang yang cukup lama antara makan dan tidur juga memungkinkan proses pencernaan tetap terjadi dengan lancar. Setidaknya sampai makanan yang dikonsumsi sampai ke usus, sehingga tidak memicu mag.

Selain itu, masih banyak bahaya yang ditimbulkan karena jarak waktu antara makan dengan tidur terlalu pendek. Untuk lebih lengkapnya, baca di sini. (Ism) 

_{Kirimkan kisah nyata inspiratif disekitamu atau yang kamu temui, ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:}

<sub>1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin dipublish
2. Sertakan link blog atau sosmed
3. Foto dengan ukuran high-res
4. Isi di luar tanggung jawab redaksi</sub>

_{Ayo berbagi traffic di sini!}  

Baca Juga: Ini Alasan Tidak Perlu Turunkan Berat Badan Secara Instan Bahaya Fatal Buat yang Suka Berbagi Pakai Kuas Makeup Nasi Sisa Kemarin Bisa Kencangkan Kulit, Percaya? Rahasia Agar Wajah Cantik Seperti Bintang Korea Tingkatkan Sistem Motorik Anak dengan Yoga Cara Menunda Kematian Ditemukan? Cara Hemat Bikin Gigi Berkilau