Biar Pemeriksaan Tekanan Darah Akurat, Jangan Dilakukan Saat 6 Kondisi Ini

Hipertensi dapat mengakibatkan stroke, serangan jantung dan kerusakan organ penting internal seperti ginjal.

Dream - Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang dapat membunuh secara diam-diam karena tidak menunjukkan gejala apapun. Penderitanya tidak sadar kerusakan yang terjadi pada organ-organ internal penting mereka.

Hipertensi dapat mengakibatkan stroke, serangan jantung dan kerusakan organ penting internal seperti ginjal. Tak heran kalau hipertensi merupakan penyebab nomor satu kematian di seluruh dunia.

Sangat dianjurkan untuk mengetahui kecenderungan tekanan darah kamu. Caranya adalah memeriksakan tekanan darah secara rutin. Hal ini sebagai langkah pencegahan agar hipertensi bisa diketahui secara cepat dan bisa diobati secara efektif.

Untuk memeriksakan tekanan darah, bisa dilakukan di Puskesmas, klinik atau rumah sakit. Bisa juga melakukannya sendiri di rumah dengan menggunakan alat medis tertentu yang banyak dijual di pasaran.

" Angka tekanan darah dapat berubah setiap jam dan setiap hari tergantung pada beberapa faktor. Dengan menggunakan alat pengukur tekanan darah yang akurat di rumah, masyarakat dapat mendeteksi dan memonitor perubahan angka tekanan darah mereka," ujar Yoshiaki Nishiyabu, Marketing Director, Omron Healthcare Indonesia, seerti dikutip dari rilis yang diterima Dream.co.id.

Banyak faktor yang dapat mempengaruhi meningkatnya tekanan darah seseorang dalam waktu singkat. Saat akan memeriksa tekanan darah, setidaknya adalah enam hal yang harus diperhatikan agar hasil pemeriksanaan akurat. 

Hal pertama adalah pastikan kamu tidak sedang ingin ke toilet dan tidak baru saja makan berat.

Dianjurkan juga tidak memeriksa tekanan darah 30 menit setelah minum minuman yang mengandung kafein atau merokok.

Terakhir, dianjurkan jangan langsung memeriksa tekanan darah setelah berolahraga atau minum alkohol.

Mengontrol dan mengendalikan tekanan darah harus jadi perhatian demi terhindar dari hipertensi.(Sah)