Dream - Tidak semua orang bisa mengalami perubahan bentuk tubuh efektif dengan berolahraga dan mengatur pola makan. Sebagian orang kesulitan mendapatkan berat badan ideal. Lemak di beberapa bagian tubuh pun sulit dihilangkan.

Maka dari itu, terkadang diperlukan perawatan di klinik kecantikan untuk membuat bentuk tubuh ideal dan penurunan berat badan lebih efektif. Perawatan slimming atau penurunan berat badan di klinik kecantikan biasa dilakukan untuk memecah lemak membandel dan mengencangkan kulit yang mengalami pengenduran setelah berhasil diet.

Beberapa perawatan tubuh yang bisa dilakukan di klinik kecantikan adalah Ultracav, Fat Freeze, Body Contouring, dan Mass Sculpt. Keempatnya memiliki metode dan tujuan yang berbeda-beda.

"Ultracav itu perawatan yang ditujukan untuk memecah lemak dan membuat kulit lebih kencang menggunakan teknologi ultrasound. Sedangkan Fat Freeze itu pembekuan lemak di suhu minus 4-10 derajat celsius supaya lebih mudah hancur. Fat Freeze sangat cocok untuk pasien obesitas," ungkap Friska Pratiwi, Dokter Estetik di Klinik Skin+ Slim+ dalam Grand Opening Skin+ Slim+ Lippo Mall Puri, Jakarta Barat, Jumat 30 September 2022.

Kamu juga bisa membentuk otot tubuh tanpa olahraga dengan melakukan perawatan Mass Sculpt yang dilakukan menggunakan gelombang elektromagnetik. Jika ingin mengencangkan kulit yang mengendur akibat penurunan berat badan, lakukan perawatan Body Contouring.

"Body Contouring itu dilakukan untuk mengencangkan kulit yang mengendur dengan radiofrequency untuk memicu jaringan elastin kulit," sambung Friska.

Foto: Cynthia Amanda Male

Keempat perawatan tersebut hampir tidak memiliki efek samping atau downtime. "Mungkin, kalau Fat Freeze, beberapa orang kulitnya akan memerah sekitar seminggu dan hasilnya muncul sekitar 3-6 mingguan. Takes time hasilnya".

Masing-masing perawatan tidak membutuhkan waktu cukup lama. "Hanya sekitar 30 menitn per area. Semua orang juga bisa melakukan dan nggak banyak pantangan. Tapi, balik lagi ke kondisi pasiennya harus diperhatikan. Jadi, harus konsultasi dulu," tutupnya.

Cara Diet Mudah untuk Bakar Lemak di Perut

Dream - Timbunan lemak di perut menjadi masalah banyak orang. Tumpukan lemak membuat perut membuncit, sehingga bisa menimbulkan rasa kurang percaya diri.

Tidak hanya menggerus kepercayaan diri, lemak berlebih di perut bisa menjadi pemicu penyakit. Misalnya diabetes, tekanan darah tinggi, hingga jantung.

Oleh karena itulah banyak orang berusaha membuang lemak yang berlebih di perut. Banyak orang rela bersusah-payah berolahraga agar lemak mereka terbakar menjadi energi.

Ada pula yang menjaga makanan, sehingga tidak semakin menumpuk lemak di perut. Apapun yang mereka lakukan demi menjaga kesehatan dan keindahan tubuh.

Berikut ini cara untuk mengurangi tumpukan lemak di perut:

• Makan Banyak Protein

Pertama kamu perlu untuk mengatur pola makan. Konsumsilah banyak makanan yang mengandung protein daripada karbohidrat. 

Selain itu, kamu bisa memilih beberapa makanan yang sehat, seperti gandum, salmon, kacang-kacangan, buah-buahan, dan yogurt, untuk menjaga pola makan. 

Protein juga diketahui dapat mengurangi lemak bagian perut lebih efektif dan dapat meningkatkan metabolisme tubuh, yang akan berakibat pada pembakaran lemak.

• Hindari Gula 

Gula yang kamu konsumsi dapat menyebabkan lemak di perut semakin menumpuk. Tanpa disadari, banyak makanan dan minuman yang punya kandungan gula tinggi, yang efeknya tidak bagus untuk lemak kamu. 

Fruktosa adalah kandungan gula yang dapat membuat lemak di tubuh bertambah, jadi hindari konsumsi makanan dan minuman tinggi gula jika kamu tak ingin punya perut buncit.

• Kurangi Konsumsi Karbohidrat 

Mengurangi konsumsi karbohidrat dapat membantu mengurangi lemak di perut dengan cepat. Kamu juga bisa memilih mengonsumsi karbohidrat kompleks, seperti nasi merah, quinoa, dan gandum. 

• Makanan Tinggi Serat 

Konsumsi makanan tinggi serat dapat membantu kamu merasa kenyang lebih lama, yang akan bantu kamu membatasi makanan yang masuk. Makanan tinggi serat diantaranya adalah biii chia, brokoli, rasberry dan buah-buahan lainnya. 

Sumber: Femina.in

Tiga Bahan Alami Susutkan Lemak di Perut

Dream - Saat ini banyak cara bisa dilakukan untuk membentuk tubuh ideal. Ada proses instan namun berbiaya mahal. Atau proses cukup panjang namun dengan hasil maksimal.

Salah satu cara sederhana yang bisa kamu lakukan adalah cukup dengan mengonsumsi makanan sehat. Dengan cara ini, kamu bisa memupus keinginan perut rata tanpa lemak dengan sedot lemak ataupun diet ketat.

Cukup dengan asupan makanan ini, laman Eatingwell, seperti dikutip Dream, Sabtu, 30 Januari 2016, kamu bisa mendapatkan perut rata..

Tiga jenis makanan ini menurut penelitian yang dilakukan salah satu ahli, Karen Ansel. M.S,RD dapat menyusutkan lemak di perut.

1. Minyak Canola

Setelah mendapatkan julukan sebagai minyak goreng yang ramah untuk jantung, kali ini para peneliti menunjukan canola dapat menurunkan kadar insulin yang mengecilkan penyimpanan lemak.

Ketika para peneliti memberi makan yang mengandung minyak canola pada tikus Brasil selama dua bulan, diketahui ada perubahan penyusutan lemak sebanyak 20 persen.

Namun sayangnya dari penelitian ini tidak diketahui seberapa banyak minyak canola yang dibutuhkan untuk keberhasilan diet.

Peneliti hanya percaya kandungan omega 3 yang tinggi pada canola menurunkan kadar insulin sehingga lemak di perut menyusut.

2. Kacang

Studi Diabetic Medicine 2011 menunjukan dengan mengonsumsi protein nabati seperti kacang-kacangan dapat mengontrol lemak di tubuh.

Para peneliti tersebut menduga konsumsi kacang dalam enam bulan efektif menurunkan berat badan dan mencegah diabetes. Hana Kahleova, MD dari Institute for Clinical and Experimental Medicine di Praha mengatakan kacang dapat membantu membakar lemak perut.

3. Paprika Merah

Dalam jurnal studi gizi mengatakan makanan yang mengandung beta karoten dan lycopene dapat menurunkan lemak di sekitar pinggang.

Penelitian tersebut dilakukan di Belanda dengan melibatkan 374 pria yang gemar mengonsumsi paprika merah. Hasil penelitian menyebutkan ukuran pinggang mereka lebih kecil dibandingkan yang tidak mengonsumsi paprika merah.

Kandungan beta karoten dan likopen merupakan antioksidan yang menghilangkan senyawa berbahaya dari penyimpanan lemak. Paprika merah juga mengandung nutrisi seperti vitamin C yang dibutuhkan untuk pembakaran lemak.