PPKM Mulai Longgar, Perhatikan Dua Hal Ini Jika Kamu Mau Rutin Olahraga Lagi

Lakukan Latihan Komprehensif

Kurangnya aktivitas fisik selama beraktivitas dari rumah akan membuat otot kamu tegang. Ketika hendak memulai olahraga kembali, apalagi kategori berat, biasanya otot tegang yang dilatih secara tiba-tiba akan rentan membuat cedera.

“ Kalau tiba-tiba ingin berlari, tidak bisa langsung dengan jarak yang jauh. Saat lari, otot yang sama repetitif digunakan terus menerus, jadi ini harus latihan yang komprehensif,” tambah Sophia.

Sophia menambahkan bahwa saat ingin melakukan olahraga lari, sebaiknya lakukan kardio dan aerobik juga untuk aktivasi otot lainnya.

Jangan Lupakan Pemanasan dan Pendinginan

Gerakan kecil untuk merenggangkan otot saat pemanasan dan pendinginan ternyata begitu penting loh, Sahabat Dream. Pemanasan dan pendinginan menjadi transisi bagi otot untuk beradaptasi dari gerakan-gerakan berat pada latihan inti.

“ Ada dua hal yang sering dilupakan banyak orang, pemanasan dan pendinginan, hal ini sering disepelekan. Ini sebenarnya sangat penting, tanpa pemanasan jadi lebih mudah terjadi cedera, lebih mudah pusing, lebih mudah capek dan detak jantung cepat,” tambah Sophia.

Dengarkan Kondisi Badan

Tubuh setiap orang memiliki kekuatan yang berbeda-beda. Lebih merasakan dan peka terhadap apa yang terjadinpada tubuh menjadi hal yang penting.

“ Kalau berlari atau olahraga, selalu dengarkan badan, kalau misal napas ngos-ngosan atau kaki sakit, cari tahu tahu latihan apa yang cocok dan bisa menguatkan kekurangan kita. Misal tidak kuat lari, bisa gunakan beban atau body weight untuk memperkuat otot kita untuk support kita lari,” jelas Laila Munaf, Co-founder of SANA Studio & Women’s 10K pada kesempatan yang sama.

Minum Secara Rutin

Minum menjadi hal yang penting sekali saat melakukan olahraga. Sebaiknya penuhi kecukupan air setiap 15 menit sekali.

“ Jangan sampai menunggu rasa haus terlebih dahulu, karena rasa haus muncul saat tubuh kita mengalami dehidrasi sebanyak dua persen,” tambah Sophia.

Jika Cedera, Atasi dengan Cara Berikut

Sophia menjelaskan bahwa terjadi cedera langsung lakukan RICE. Hal yang pertama dilakukan adalah ‘Rest’ atau mengistirahatkan diri.

“ Lalu ‘Ice’ atau kompres dengan es untuk meredakan cedera, lalu bagian yang cedera harus diangkat lebih tinggi dari jantung, jadi bisa tiduran lalu diangkat. Kompres es ini jangan cuma 5 menit, jadi sekitar 15 menit selama 4-5 kali dalam cidera setelah mengalami cidera,” tambah Sophia.

Agar Lebih Semangat, Bisa Ikut Challenge Nih

Mendukung dan mengajak para wanita untuk bergerak aktif Women’s 10K hadir untuk seluruh perempuan di Indonesia. Women’s 10K ingin mendorong seluruh perempuan untuk melangkah bersama dan mendukung satu sama lain untuk bergerak menjadi lebih sehat melalui olahraga lari.

Women’s 10K juga melakukan kerja sama dengan anak perusahaan MAP yaitu PT Map Aktif Adiperkasa Tbk, perusahaan ritel peralatan olahraga di Indonesia melalui merek terkemuka miliknya, HOKA.

Kerja sama ini merupakan perayaan dan pemberdayaan bagi seluruh perempuan di Indonesia yang selalu ingin bergerak dan hidup aktif melalui penampilan luar biasa saat beraktivitas, khususnya berolahraga.